Katolikana.com—Toko Jamu Ny. Kembar merupakan toko jamu yang berdiri sejak 1914 di Jalan Brigjen Sudiarto No.65, Ambarawa, Jawa Tengah.
Toko jamu yang dikelola dan diwariskan kepada lima generasi ini memiliki sejarah dan tradisi panjang.
Tjan Sian May (Meme) merupakan pemilik generasi kelima dari dua toko asli Jamu Ny. Kembar mengatakan awalnya, Jamu Ny. Kembar bernama Jamu Husodo Waluyo yang berarti jamu sehat dan dijual berkeliling di sekitar Ambarawa tahun 1914 oleh Kwee Soe Gyam, pemilik generasi pertama.
“Awalnya bernama Husodo Waluyo saat pertama dijual secara berkeliling. Kemudian berubah menjadi Margo Waluyo saat berbentuk toko. Terakhir, diubah menjadi Jamu Ny. Kembar hingga sekarang,” ujar Meme.
Karena banyak masyarakat yang suka, penjualan keliling dihentikan. Kwee Soe Gyam membuka depot penjualan jamu di rumah, tepatnya di Jalan Brigjen Sudiarto 65 Ambarawa, hingga sekarang.
Usaha tersebut berjalan lancar. Nama Husodo Waluyo diubah menjadi Margo Waluyo, berarti jalan menuju sehat. Dengan berdirinya toko, pemilik dapat memproduksi jamu tradisional yang lebih kompleks.
Tahun 1970, nama toko diubah menjadi Jamu Ny. Kembar hingga sekarang.
Meme mengatakan nama ini diambil dari anak pemilik generasi pertama yang lahir kembar yang mewarisi toko jamu ini.
Tahun 1990, Toko Jamu Ny. Kembar dibagi menjadi dua toko yang berdampingan. Di situ pelanggan bisa membeli ramuan jamu untuk diminum di tempat.
Hingga kini, Toko Jamu Ny. Kembar dijalankan oleh lima generasi keluarga Kwee Soe Gyam secara turun-temurun.
Tradisi
Menurut Meme, meski sudah berjalan lebih dari satu abad, proses produksi jamu masih dipertahankan hingga sekarang.
Proses produksi jamu di Toko Jamu Ny. Kembar dilakukan secara manual. Ada lima proses produksi untuk jamu bubuk, yaitu pengeringan, penggorengan, penghalusan, penyaringan, dan pengemasan.
“Dari dulu prosesnya seperti ini, tidak ada keinginan memakai mesin atau mengubah karena mengikuti tradisi sejak dulu, sehingga jamu yang dihasilkan juga tidak berubah.”
Proses Produksi Jamu Ny. Kembar
1. Tanaman Herbal Dikeringkan Secara Alami
Dalam proses pengeringan, tanaman herbal yang didapat akan ditata di atas sebuah tampah anyaman bambu, dan dijemur di bawah sinar matahari langsung.
2. Digoreng Menggunakan Arang atau Kayu Bakar
Tanaman herbal yang sudah kering akan digoreng menggunakan kayu bakar atau arang di atas penggorengan besar. Proses ini bertujuan menghilangkan kandungan air yang masih tersisa sehingga memudahkan proses penumbukan.
3. Ditumbuk Menggunakan Alu dan Lumpang
Pada proses penumbukan, pekerja masih menggunakan alu dan lumpang sehingga bubuk yang dihasilkan tidak sehalus buatan mesin dan memakan waktu lebih lama.
4. Disaring Secara Manual
Karena jamu bubuk diproduksi dengan cara ditumbuk, jamu masih harus melalui proses penyaringan. Proses ini pun dilakukan secara manual menggunakan ayakan halus berbahan aluminium.
Setelah melalui proses-proses tersebut, bubuk yang sudah melalui proses penyaringan akan dikemas dan dipasarkan di toko.
Tradisi lainnya yang masih dilakukan adalah pembuatan tapel. Jamu bubuk yang sudah halus akan diberi air hangat sehingga bisa dibentuk menjadi sebuah tapel. Setelah dibentuk, tapel akan disusun di atas tampah anyaman bambu dan diberi cap sesuai jenis tapel.
Setelah itu, tapel akan dijemur di bawah sinar matahari langsung. Setelah kering tapel akan dipasarkan di toko.
Toko Jamu Ny. Kembar masih mempertahankan proses pembuatan jamu secara tradisional.
Tak heran hingga kini, Toko Jamu Ny. Kembar menjadi pilihan pertama bagi masyarakat Ambarawa dalam urusan jamu tradisional.
Selain jamu minum dan tapel, Toko Jamu Ny. Kembar juga menyediakan berbagai racikan jamu herbal seperti jamu rebus, teh herbal, pil herbal, dan tanaman-tanaman herbal lainnya yang dijual terpisah.
Toko Jamu Ny. Kembar buka pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 21.00 WIB.**
Kontributor: Grace Kezia, Viona Suryono, Cornelius Krisna, Zefanya Pilartiarso, Samuel Ivan (Universitas Atma Jaya Yogyakarta).
Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.