Baswara Siap Debut pada Pertengahan 2023

Katolikana.com—Selama ini Indonesia Idol identik dengan perempuan. Baswara hadir untuk menghidupkan semangat boy group di Indonesia.

Baswara hadir dengan bentuk idol group yang terdiri dari empat pemuda berkarakter asal Kota Bandung.

Selain berkarakter dan berbakat, Baswara juga didukung dengan visual yang menarik, dan tentunya tak kalah dengan Idol Group dari luar negeri.

Profil Baswara

Nama Baswara diambil dari bahasa Sansekerta yang memiliki arti anak laki-laki yang bercahaya.

“Harapannya, Baswara bisa bersinar dengan karir dan dengan pesona masing-masing,” ujar Herry Garena, manajer Baswara, ketika dihubungi Katolikana, Rabu (30/3/2023).

Baswara berada di bawah naungan GRN Music Entertainment. Herry Garena menjadi produser musik dan juga manajer dari Baswara.

Herry Garena merupakan mantan manajer grup JKT48. Sejumlah netizen berpikir bahwa Baswara merupakan Brother group dari JKT48 atau berada dalam satu naungan.

“Baswara langsung berada di bawah naungan Herry Garena, mantan manajer JKT48. Ingat, ya, mantan manajer JKT48, sekarang bukan manajer lagi.  Jadi, sekarang aku yang menjadi produser musik sekaligus manajer Baswara,” ujar Herry Garena.

Grup Baswara telah melalui proses panjang hingga resmi terbentuk.

“Awal 2023, ada seleksi tertutup dengan sejumlah kandidat. Setelah itu ada pelatihan tentang attitude, public speaking, skill, personality, pelatihan olah vokal, hingga persiapan lagu pertama untuk debut,” ujar Herry Garena.

Konsep Baswara

Format penampilan Baswara yaitu Idol Group. Secara rinci, Baswara berbentuk grup vokal fengan fokus pada suara ketimbang dengan gerakan.

“Genre musik Baswara fokus pada Indonesian Pop atau pop murni, jadi tidak ada unsur K-Pop. Pokoknya tidak ada unsur K-Pop dan benar-benar pop Indonesia atau Indonesian pop,” ujar Herry Garena.

Dengan format idol group membuat member Bawara mampu melakukan aktivitas lain di luar aktivitas grup dengan pesona masing-masing.

Hal ini menandakan bahwa member Baswara mampu tetap berkarir sendiri sesuai dengan karakternya. Inilah yang membedakan Baswara dengan kebanyakan boyband di Indonesia.

“Di Baswara, kita terdiri dari berbagai perbedaan latar belakang. Ada yang menjadi bintang iklan, model, teater, pemain sepak bola profesional, kemudian disatukan menjadi grup bernama Baswara. Semua member memiliki karakteristik dan pesona yang berbeda,” ujar Herry Garena.

Karakter dan Pesona

Para member Baswara  berasal dari Bandung dan mengangkat konsep Indonesia. Ini dapat dilihat dari nama grup, karakteristik, serta pesona masing-masing member.

Member Baswara terdiri dari:

• Harris dengan pesona rambut keriting dan sebagai model.
• Jackholas dengan pesona Tionghoanya dan aktif sebagai bintang iklan.
• Hafidz dengan jiwa dan pesona olahraga.
• Warham dengan pesona Sunda yang kental.

“Konsep kita Indonesia banget. Karakter itu bisa dilihat dari kita, mulai dari aku yang keriting, Jackholas dengan look Tionghoa, Hafidz dengan look dan pesona olahraga karena dia memang pemain bola, dan Warham yang terpancar pesona Sunda,” ujar Harris Allanda,  member Baswara, ketika dihubungi Katolikana, Rabu (30/3/2023).

Grup Baswara tidak memiliki struktur atau hirarki keanggotaan seperti boyband, girlband ataupun Idol grup perempuan di Indonesia, misalnya JKT48. Hal ini karena member Baswara memiliki tanggung jawab dan peran yang sama pada grup.

“Karena kita grup musik atau Idol group, kita tidak memiliki susunan atau struktur seperti leader dan sebagainya. Kami memiliki rasa tanggung jawab dan peran masing-masing di grup,” ujar Harris Allanda.

Tantangan dan Harapan

Terdiri dari empat orang yang tidak saling kenal dan dari latar belakang yang berbeda menjadikan tantangan awal yang dihadapi oleh Baswara.

“Kami belum terbiasa dalam grup, dan kesulitan juga awalnya. Kami harus berusaha melakukan pendekatan karena menyanyi dalam grup harus menyatu menjadi satu kesatuan. Visi misi juga harus sama, begitu pun dengan manajer,” ujar Harris Allanda.

Sebagai grup idola baru di Indonesia, Baswara berharap kehadiran mereka mampu mewarnai dunia musik Indonesia dengan pesona sebagai boy group.

Baswara juga berharap agar karya mereka melalui lagu dapat diterima dan relate dengan masyarakat Indonesia.

“Harapannya kami mampu mewarnai musik Indonesia dengan semangat boy group. Semoga lagu-lagu kami bisa diterima di Indonesia. Semoga kita bisa mewarnai dan memberikan kualitas yang terbaik,” ujar Harris Allanda. (*)

Kontributor: Fransisco Laverna Narwastu Nanga, mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta