Katolikana.com, Deli Serdang – Umat Katolik dari 11 Lingkungan se-Stasi Santo Yoseph Suka Maju, Deli Serdang merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke- 79 dengan berbagai pertandingan Olahraga, Kuis dan Karaoke difokuskan di Aula, lapangan dan halaman Stasi Santo Yoseph Suka Maju, sejak 28 Juli hingga puncaknya 18 Agustus 2024.
Menurut ketua panitia, Mantonius Sihotang, kegiatan merayakan HUT RI ke 79 bagian upaya untuk memberikan semangat dalam bernegara dan menggereja.
“Umat Katolik di Stasi Suka Maju ikut serta dalam mengisi semangat nilai-nilai kemerdekaan itu. Maka, dilaksanakan berbagai kegiatan pertandingan dari tanggal 28 Juli hingga 18 Agustus 2024 sebagai penghujung puncak kegiatan ini,” kata Mantonius Sihotang.
Menurutnya, kegiatan-kegiatan ini, yang digelar dalam beragam pertandingan antar lingkungan merupakan hasil dari kebersamaan akan persatuan turut berpartisipasi sebagai umat Katolik dan semangat terhadap nilai-nilai perjuangan Umat Katolik di negara Indonesia.
Saling Bekerjsama dan Semangat Persaudaraan
Ketua Panitia, Mantonius Sihotang, mengatakan bahwa kegiatan pertandingan ini diadakan untuk meningkatkan saling bekerjasama dan semangat persaudaraan dalam lingkungan Gereja. Intinya dalam menyemangati dalam perayaan HUT RI ke 79 ikut merayakannya dengan semangat 100% Indonesia 100% Katolik.
Pertandingan kali ini adalah bidang Olahraga karena olahraga mengikat pesertanya banyak dari lingkungan, dimana ada permainan dan kolaborasi. Tetapi, semangat menggereja ada didalamnya. Adapun jenis-jenis pertandingannya: Bola Volley, Tenis Meja, dan Bulutangkis.
Di tanggal 18 Agustus itu ada juga pertandingan Futsal bapak-bapak yang memakai daster perempuan tapi sifatnya humoris atau hiburan di lapangan gereja. Semua usia ikut bertanding, kategori untuk Asmika ikut lomba menggambar dan mewarnai.
“Umat Lingkungan sangat antusias diadakan pertandingan ini. Kegiatan memeriahkan HUT RI di Stasi Suka Maju diadakan rutinitas setiap tahunnya. Tahun 2024 ini adalah tahun ke empat diadakan kegiatan seperti ini,” Ucap Mantonius Sihotang.
Umat Yang Berpartisipasi
Hal senada disampaikan Ketua Dewan Pastoral Stasi (DPS) Santo Yoseph Suka Maju, Oktarianus Ginting, menuturkan kegiatan 17 Agustus di Gereja Katolik Stasi Suka Maju adalah bagian dari kepanitiaan di gereja Stasi ini yang namanya ‘PAKARSA’ (Partisipasi dalam Karya Keselamatan Allah) yang sesuai dari Fokus Pastoral Keuskupan Agung Medan (KAM) 2024, yaitu “Umat Yang Berpartisipasi”.
“Harapannya dengan kegiatan ini rutinitas setiap tahun lebih mempererat kekompakan diantara seluruh umat. Karena kami menganggap dikatakan awalnya Ke-imanan itu munculnya dari kebersamaan kita,” kata Oktarianus Ginting, salah satu umat di Lingkungan St. Anna.
“Jadi bisa saling memahami dan bekerjasama. Semua umat dari 11 Lingkungan ikut serta. Puncaknya tanggal 18 Agustus, begitu selesai perayaan ekaristi ada kegiatan Tujuh Belasan lalu makan bersama,” lanjut Oktarianus Ginting.
Kegiatan tujuh belasan itu biayanya semua dari swadaya umat sebagai bentuk partisipasinya dalam kebersamaan. Panitia 17 Agustus ini adalah panitia kecil yang satu tahun, karena ini bagian dari induknya panitia Pakarkarsa dari Maret sampai Nopember.
Sementara itu, seorang umat dari Lingkungan St. Mikael, Natalia Nahampun, mengungkapkan kegiatan perayaan 17 Agustusan ini berlangsung sangat meriah dan lingkungan banyak yang berpartisipasi. “Mengenai soal pertandingan kalah – menang itu belakangan, tidaklah begitu penting, yang terpenting adalah kekompakan dan kebersamaan antar lingkungan,” katanya.
Kontributor Katolikana, tinggal di Paroki St. Maria Ratu Rosari Tanjung Selamat Medan, Keuskupan Agung Medan.