Empat Frater Ordo Saudara Dina Konventual Mengikrarkan Kaul Kekal di Gereja Paroki St. Yosep Delitua

Kaul ini bukan akhir, tapi awal perjuangan baru.

Deli Serdang, Katolikana.com—Dalam suasana Oktaf Paskah yang penuh sukacita, empat frater dari Ordo Saudara Dina Konventual (OFMConv) Provinsi Maria Tak Bernoda Indonesia mengikrarkan Kaul Kekal di Gereja Paroki Santo Yosep Delitua, Deli Serdang, Sabtu (26/4/2025).

Perayaan ini dihadiri lebih dari 500 umat dan menjadi momentum spiritual mendalam bagi para frater dan seluruh komunitas OFMConv.

Keempat frater yang mengikrarkan Kaul Kekal adalah:

  • Fr. Nikolaus Rufinus M. Nahampun, OFMConv (Paroki St. Fransiskus Xaverius Simalingkar B – Keuskupan Agung Medan)
  • Fr. Fernando Septian Lopo M. Ambanu, OFMConv (Paroki St. Petrus dan Paulus Lurasik – Keuskupan Atambua)
  • Fr. Yanuarius M. Naisoko, OFMConv (Paroki St. Yohanes Maria Vianey Maubesi – Keuskupan Atambua)
  • Fr. Theodorus Mabe M. Uspupu, OFMConv (Paroki St. Antonius Padua Fafinesu – Keuskupan Atambua)

Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Minister Provinsial OFMConv, RP. Maximilianus Kalef Sembiring, OFMConv, didampingi RP. Gindo Gervatius Saragih, OFMConv, RP. Blasius Kiik Lay, OFMConv, serta puluhan imam dan delapan diakon.

Dalam sambutannya, RP. Maximilianus mengungkapkan rasa syukur atas panggilan hidup membiara keempat frater ini, yang dengan penuh kesadaran membaktikan diri seumur hidup dalam semangat persaudaraan Fransiskan.

Proklamasi Publik

Dalam homilinya, RP. Gindo Gervatius Saragih menyampaikan bahwa peristiwa ini adalah proklamasi publik atas janji kesetiaan iman.

“Mereka telah mempelajari, merenungkan, dan menghidupi panggilan ini selama bertahun-tahun. Hari ini, mereka menyatakan dengan penuh kesadaran untuk hidup dalam kemiskinan, ketaatan, dan kemurnian,” tegasnya.

Ia menegaskan, mengikrarkan kaul berarti menanggalkan ambisi duniawi demi mengikuti Kristus dalam semangat kedinaan Santo Fransiskus dari Assisi.

“Mereka tidak hanya menjadi saudara karena darah atau suku, tetapi karena iman yang mengikat dalam persaudaraan Injili. Kaul-kaul ini adalah kesaksian hidup mereka sebagai Saksi Kristus di zaman yang penuh godaan hedonisme dan konsumerisme.”

Panggilan yang Menuntut Kesetiaan

Dalam sambutannya mewakili para pestawan, Fr. Nikolaus Rufinus M. Nahampun menyampaikan rasa syukur atas rahmat panggilan dan penerimaan definitif ke dalam persaudaraan OFMConv. Ia juga mengungkapkan terima kasih kepada para orang tua, saudara seordo, serta seluruh umat yang mendukung melalui doa dan pendampingan.

“Kaul ini bukan akhir, tapi awal perjuangan baru. Kami menyadari bahwa kami hanya dapat berjalan dengan mengandalkan rahmat Tuhan dan kekuatan persaudaraan,” ujar Fr. Nikolaus.

Maximilianus menegaskan kembali bahwa hidup membiara bukanlah soal jabatan atau posisi, melainkan penyerahan total kepada Tuhan. “Saya hanya bisa menjanjikan hidup kekal, bukan jabatan. Yang kita cari adalah kemuliaan Tuhan, bukan kemuliaan pribadi.”

Rangkaian Syukur dan Persaudaraan

Usai perayaan Ekaristi dan pengikraran kaul, sesi foto bersama diadakan antara Minister Provinsial, para pastor, diakon, pestawan, dan keluarga. Acara dilanjutkan dengan ramah-tamah dan makan siang bersama di Wisma Maximilianus Kolbe, sebagai ungkapan syukur atas rahmat panggilan dan semangat persaudaraan yang kian hidup di tengah komunitas OFMConv.

Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa di tengah dunia yang semakin materialistik, masih ada pribadi-pribadi yang berani menanggapi panggilan hidup religius dan menyerahkan seluruh hidupnya demi Injil dan pelayanan umat.

Dengan semangat Santo Fransiskus dari Assisi, para frater ini diutus untuk menjadi terang dan damai di mana pun mereka berkarya. (*)

Kontributor Katolikana, tinggal di Paroki St. Maria Ratu Rosari Tanjung Selamat Medan, Keuskupan Agung Medan.

kaul kekalOrdo Saudara Dina Konventual
Comments (0)
Add Comment