Katolikana.com—Yogyakarta sering menjadi pilihan destinasi bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara. Kota pelajar ini menawarkan beragam destinasi, mulai dari wisata edukasi, alam, hingga kuliner.
Kadang, warga Jogja sering bingung dengan wisata yang itu-itu saja. Wisata kuliner menjadi pilihan yang asyik untuk mengisi waktu bersama teman-teman, keluarga, dan pasangan.
Jalan-jalan ke kaki Gunung Menoreh, sedikit keluar dari pusat kota Jogja, bisa menjadi pilihan liburan bersama orang terdekat.
Perut kenyang ditambah foto-foto cantik instagramable ala-ala alam, bisa kalian temui melalui beberapa rekomendasi berikut.
1. Dadap Sumilir
Tempat makan pertama yang memiliki latar suasana Gunung Menoreh, indoor maupun outdoor, disediakan oleh Dadap Sumilir.
Dadap Sumilir berlokasi di Jalan Raya Kaligesing, Tileng, Pendoworejo, Girimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta.
Makanan di sini disajikan dengan sistem prasmanan. Harga dibanderol mulai dari Rp10.000, dan bisa membuat perut Anda kenyang.
Tempat yang nyaman dengan suasana sejuk sangat mendukung bagi Anda yang ingin nongkrong bersama orang terdekat.
Spot foto yang instagramable bisa Anda dapatkan jika datang ke sini. Dadap sumilir menyediakan tempat yang telah dihias dengan baik, sehingga mempercantik foto Anda, dipadukan dengan pemandangan Gunung Menoreh.
Dadap Sumilir menerapkan standar protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.
Dadap Sumilir buka setiap hari. Senin-Jumat buka pukul 11.00-20.00 WIB dan Sabtu-Minggu buka pukul 10.00-21.00 WIB.
2. Kopi Ampirono
Kopi Ampirono yang berlokasi cukup dekat dengan Dadap Sumilir, menjadi tempat yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman.
Lokasinya di Jalan Raya Kaligesing, Tileng, Pendoworejo, Girimulyo, Kulon Progo, Yogyakarta.
Hawa sejuk Gunung Menoreh dan nuansa yang diciptakan oleh Kopi Ampirono makin menambah nikmat suasana.
Tak hanya menyediakan menu kopi, Kopi Ampirono juga menyediakan menu-menu makanan.
Menu prasmanan yang disediakan sangat beragam, dari camilan ringan hingga makanan berat. Harganya mulai dari Rp3.000.
Foto estetik disertai bunga-bunga juga disediakan di Kopi Ampirono.
Kopi Ampirono buka setiap Senin-Jumat pukul 10.00-21.00 WIB dan Sabtu-Minggu pukul 07.00-21.00 WIB.
3. Kopi Klotok Menoreh
Turun ke arah timur, masih di Jalan Raya Kaligesing, Kenteng, Kembang, Nanggulan, Kulon Progo Yogyakarta, ada Kopi Klotok Menoreh.
Tempat makan yang sangat luas ini menyediakan tempat makan di atas sawah. Nuansa alam pedesaan sangat kental di Kopi Klotok Menoreh.
Jika Anda menyukai ketenangan seperti di pedesaan, Anda bisa datang ke Kopi Klotok Menoreh.
Penataan bunga-bunga dan desain tempat di Kopi Klotok Menoreh yang menyatu secara halus dengan pemandangan desa di kaki Gunung Menoreh menjadi spot foto yang instagramable.
Menu-menu pedesaan hingga modern bisa didapatkan di Kopi Klotok Menoreh. Harga dibandrol mulai dari Rp3.000. Harga murah ditambah foto yang cantik menjadi paket komplit.
Kopi Klotok Menoreh beroperasi setiap hari. Senin-Jumat buka pukul 07.00-20.00 WIB, Sabtu pukul 07.00-22.00 WIB, dan Minggu pukul 07.00-21.00 WIB.
4. Geblek Pari
Turun lagi ke arah timur, masih di dekat kaki Gunung Menoreh, ada tempat makan Geblek Pari. Lokasinya di Pronosutan, Kembang, Nanggulan, Kulon Progo, Yogyakarta.
Sesuai namanya, mereka punya menu andalan geblek. Seperti cireng tapi bentuknya berbeda dan lebih garing di bagian luar.
Di Geblek Pari, Anda bisa menyewa sepeda dengan tarif Rp15.000 perjam.
Kalian bisa menikmati pemandangan sawah dan gunung secara lebih dekat, dan sangat asik untuk menghabiskan waktu bersama keluarga di akhir pekan, dengan bersepeda.
Harga menu yang ditawarkan juga sangat terjangkau mulai dari Rp3.000. Tempat makan berlatar sawah dan Gunung Menoreh bisa menjadi spot foto yang menarik.
Geblek Pari buka setiap hari. Senin-Sabtu buka pukul 08.00-20.00 WIB, hari Minggu pukul 07.00-20.00 WIB.
5. Mahaloka
Tempatnya cukup estetik. Nuansa warna putih, hijau, dan sedikit warna hitam menjadikan Mahaloka adalah tempat makan yang sangat kece.
Lokasinya di Pronosutan, Kembang, Nanggulan, Kulon Progo, namun suasananya seperti di Bali.
Konsep outdoor menjadikan Mahaloka bisa digunakan untuk tempat acara-acara kecil, seperti lamaran, ulang tahun, dan lain-lain.
Bangunan dengan desain simple menyerupai cafe ini, menyediakan makanan yang mengenyangkan perut dengan harga terjangkau.
Harga dipatok mulai dari Rp15.000 perporsi, dan jajanan pasar dimulai Rp2.500.
Mahaloka beroperasi setiap hari mulai dari pukul 07.00-19.00 WIB.
Kontributor: Brigittha Pricilya, Brigitta Raras, Candhik Ayu, Christian Patience (Universitas Atma Jaya Yogyakarta).
Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.