Sekeping Harapan di Balik Pameran Jayapatra Keraton Yogyakarta

Pameran Jawapatra juga disajikan secara virtual.

0 473

Katolikana.com—Tingalan Jumenengan Dalem atau peringatan pelantikan Sri Sultan Hamengku Buwono X jatuh pada Senin (7/3/2022).

Tingalan Jumenengan Dalem tahun ini diperingati dengan Pameran Jayapatra, mulai Selasa (8/3/2022) hingga Minggu (12/6/ 2022) di Bangsal Pagelaran Keraton Yogyakarta.

Yudonursalim, pemandu pameran dan Abdi Dalem Pariwisata Keraton Yogyakarta.Foto: Blanka Rahel

Jayapatra berasal dari kata jaya yang berarti kejayaan atau kemenangan dan patra yang berarti perjanjian atau kesepakatan.

Lewat slogan ‘Dedikasi Yogyakarta Bagi Bangsa’, Pameran Jayapatra bertujuan agar masyarakat mengenal tentang sejarah dan budaya di Keraton Yogyakarta.

“Khususnya peranan atau sumbangsih Sultan dan Keraton bagi Indonesia,” ujar Yudonursalim selaku pemandu pameran dan Abdi Dalem Pariwisata Keraton Yogyakarta, Sabtu (9/4/2022).

Pameran ini juga sebagai wujud harapan dari Keraton untuk mengadakan pameran temporer tahunan.

Hadirkan Sejarah

Sejak pandemi Covid-19, Keraton Yogyakarta menyesuaikan pameran dengan menerapkan protokol kesehatan bagi pengunjung.

Untuk menarik perhatian generasi muda untuk tertarik sejarah, khususnya sejarah Yogyakarta, panitia juga menyajikan pameran virtual melalui platform Zoom untuk menjangkau audiens di luar negeri.

Pameran ini melibatkan arkeolog dan desainer interior untuk mendukung pameran koleksi barang-barang bersejarah yang lebih menarik.

Berdekatan dengan peringatan Serangan Umum 1 Maret, pameran Jayapatra mengombinasikan peringatan kenaikan takhta Sultan HB X dengan memamerkan barang-barang peninggalan sejarah dan catatan-catatan sejarah Yogyakarta.

Pameran ini berusaha meluruskan dan menyampaikan secara objektif sejarah kontribusi Yogyakarta untuk kedaulatan Indonesia.

Tim pameran berusaha mencari bukti-bukti di dalam Keraton sebagai wujud penyampaian suara perjuangan Keraton untuk Indonesia.

Ketika membahas sejarah kontribusi Yogyakarta, pahlawan yang paling menonjol adalah Sultan Hamengkubuwono IX yang pernah menjabat sebagai Wakil Presiden RI kedua.

Setelah mengkaji lebih dalam, tidak hanya Sultan HB IX, namun juga seluruh rakyat dan Sultan yang ada di Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.

Sumbangsih Yogyakarta

Bukti sumbangsih Yogyakarta disajikan dengan memamerkan barang-barang peninggalan, catatan dan tulisan dari aspek pendidikan, pemerintahan, dan sosial-politik.

Pada zaman penjajahan Belanda dan Inggris, Sultan menjanjikan kemenangan dalam melawan penjajah.

Demi mencapai tujuan tersebut, tim pameran mengumpulkan informasi sedetail mungkin untuk dipamerkan.

Koleksi Mobil Dinas di Keraton Yogyakarta. Foto: Blanka Rahel

Ketika melakukan inventarisasi, tim pameran menemukan beberapa barang peninggalan yang tersimpan rapi dan belum pernah dibuka atau dibersihkan selama kurang lebih 20 tahun.

Hal tersebut dikarenakan koleksi barang di Keraton Yogyakarta kebanyakan merupakan barang peninggalan Sultan HB IX.

Penyelenggara pameran berupaya maksimal dalam memamerkan peninggalan pihak-pihak lain yang juga berkontribusi dalam pengusiran penjajah.

Harapannya, masyarakat Indonesia dan internasional dapat lebih memahami, mengingat dan menghargai bahwa Sultan lain, Keraton, dan masyarakat Yogyakarta berperan besar dalam memperjuangkan Indonesia.

“Pamerannya menarik. Aku jadi tahu dan ingat kembali Keraton Yogyakarta, karena sudah agak lupa, lama tidak ke sini. Jadi ingat kembali tentang sejarah Sultan Hamengkubuwono dan keterlibatan Jogja dalam kemerdekaan Indonesia,” ujar Sasa (22), pengunjung Pameran Jayapatra, Sabtu (9/4/2022).

Pameran ini juga disajikan secara virtual lewat  Jayapatra’s Thematic Virtual Tour, Jayapatra’s Virtual Exhibition Tour, dan Webinar on Exhibition.

Informasi selengkapnya dapat diakses melalui website https://kratonjogja-online.globaltix.com/.

Kontributor: Blanka Rahel Maretha Joanne (Universitas Atma Jaya Yogyakarta)

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.

Leave A Reply

Your email address will not be published.