Medan, Katolikana.com—Dalam suasana Hari Kebangkitan Nasional, Senin (20/05/2025), Uskup Keuskupan Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFMCap, secara resmi mengukuhkan Pengurus Ikatan Dosen Katolik Keuskupan Agung Medan (IDK KAM) periode 2025–2026.
Pengukuhan dilakukan dalam Perayaan Ekaristi di ruang Orchid, Lantai 8 Gedung Catholic Centre Medan.
Misa pengukuhan dipimpin langsung oleh Uskup Kornelius Sipayung dan didampingi enam imam konselebran. Acara ini dihadiri sekitar 200 orang yang terdiri atas dosen dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta di Medan, pengurus yayasan pendidikan Katolik, serta para narasumber Seminar Nasional.
Tiga Tugas Strategis dari Uskup Agung
Dalam arahannya, Uskup Kornelius menyampaikan tiga mandat penting bagi pengurus IDK KAM:
- Menyempurnakan Anggaran Dasar IDK KAM agar sejalan dengan AD Ikatan Dosen Katolik Indonesia dan konteks pastoral lokal.
- Mendata seluruh dosen Katolik di wilayah Keuskupan Agung Medan.
- Menyusun tugas pokok dan program kerja yang strategis dan kontekstual.
Beliau menegaskan bahwa IDK KAM diharapkan menjadi mitra sinodal Gereja dalam mewujudkan misi pastoral melalui pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, berlandaskan iman dan ilmu.
Komitmen untuk Transformasi Pendidikan
Acara dilanjutkan dengan ramah tamah dan seminar nasional. Ketua Panitia, Dr. Parlaungan Siahaan, M.Hum, dalam sambutannya menyampaikan bahwa transformasi pendidikan Katolik di era digital adalah upaya strategis menyongsong Indonesia Emas 2045.
Menurutnya, para dosen perlu membekali diri dengan keterampilan digital untuk menciptakan hubungan belajar yang holistik dan relevan.
Ketua IDK KAM, Prof. Dr. Kimberly, M.Kes., dalam sambutannya menekankan pentingnya integritas dan tanggung jawab dosen Katolik dalam menghasilkan karya ilmiah dan membentuk generasi muda yang bermartabat.
“Kita harus membangun gereja dan bangsa dengan dedikasi melalui riset, pengajaran, dan aksi nyata,” ujarnya.

Pendidikan sebagai Kerasulan
Uskup Kornelius juga menyampaikan bahwa pendidikan adalah salah satu bentuk kerasulan, bersama dengan kerasulan kesehatan dan sosial-ekonomi. Ia mengajak para dosen Katolik untuk menjadi pewarta Kristus melalui dunia digital dan pendidikan.
“Pendidikan Katolik tidak boleh hanya menjadi menara gading. Ia harus menjadi terang yang mencerdaskan dan menyentuh hati generasi muda,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya pendidik Katolik untuk mampu berpikir kritis, berbela rasa, dan membentuk manusia seutuhnya yang berkualitas dan beriman.
Menjawab Tantangan Zaman
Seminar Nasional bertema “Transformasi Pendidikan Katolik di Era Digital dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045” dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama diisi oleh Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd., yang memaparkan pentingnya kualitas pendidikan untuk mencetak SDM unggul di era digital.
Sesi kedua disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Agustinus Purna Irawan, Ketua Ikatan Dosen Katolik Indonesia (IKDKI), yang menekankan peran strategis dosen Katolik dalam membangun gereja sinodalitas melalui transformasi pendidikan yang berbasis nilai.
Sejarah Pembentukan IDK KAM
Dosen Unimed, Dr. Dionisius Sihombing, M.Si., menyampaikan bahwa IDK KAM terbentuk atas prakarsa bersama para dosen Katolik dan didukung penuh oleh Komisi Pendidikan KAM serta Uskup Kornelius.
Audiensi awal dilakukan pada 10 April 2025, dan disambut hangat oleh Bapa Uskup. Para perintis IDK KAM antara lain: RP. Daniel Erwin Manullang, OFMCap., Dr. Dionisius Sihombing, Prof. Dr. Kimberly, Dr. Bonaraja Purba, Dr. Yakobus Ndona, Dr. Realita Buaton, Kolombus Siringo-ringo, MM, dan Elita Modesta Sembiring.
Dengan terbentuknya IDK KAM, diharapkan para dosen Katolik di wilayah KAM dapat semakin bersinergi dengan Gereja dalam karya pendidikan, menjadi teladan iman dan intelektualitas, serta berkontribusi nyata dalam membentuk Indonesia yang lebih adil, cerdas, dan beriman.
Struktur Pengurus IDK KAM
Berdasarkan SK No. 285/IDK-KAM/KA/V/’25, susunan pengurus IDK KAM periode 2025–2026 adalah:
- Penasehat: Prof. Dr. Ing. Ir. Johannes Tarigan, Prof. Maidin Gultom, SH., M.Hum.
- Pengurus Harian:
- Ketua: Prof. Dr. Kimberly, M.Kes.
- Wakil Ketua: Dr. Bonaraja Purba, M.Si
- Sekretaris: Dr. Realita Buaton, M.Kom
- Wakil Sekretaris: Dr. Rostime Hermayerni Simanullang, M.Kes.
- Bendahara: Elita Modesta Br. Sembiring, M.Hum
- Bidang-bidang:
- Penelitian
- Pengabdian kepada Masyarakat
- Seminar, Workshop, dan Kegiatan Lainnya
- Humas dan Publikasi
- Sosial dan Kerohanian
(*)

Kontributor Katolikana, tinggal di Paroki St. Maria Ratu Rosari Tanjung Selamat Medan, Keuskupan Agung Medan.