RS Brayat Minulya Solo Gelar Senam Prolanis dan Edukasi Kesehatan bagi Lansia

0 23

Lansia adalah tanda harapan dan saksi kebahagiaan.  (Pesan pertama Paus Leo XIV untuk Hari Kakek-Nenek dan Lansia Sedunia – Dicastery for Laity Family and Life, 10 Juli 2025)

Surakarta, Katolikana.com – Senam Prolanis merupakan senam yang dirancang untuk penderita penyakit kronis seperti hipertensi dan diabetes, sebagai bagian dari Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) yang diselenggarakan RS Brayat Minulya.

RS Brayat Minulya Surakarta menggelar Senam Prolanis, Pemeriksaan Kesehatan dan Edukasi Kesehatan bagi Lansia, Jumat (21/11/2025).

Kepala Bagian Humas dan Marketing RS Brayat Minulya dr. Elisabeth Susilowati, MM menyampaikan bahwa Senam Prolanis, Pemeriksaan Kesehatan, Edukasi Kesehatan bagi Lansia dilakukan satu bulan satu kali pada hari Jumat, minggu ke-3 dalam bulan.

Pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk pemeriksaan gula darah, tekanan darah bagi lansia untuk menjaga dan mendeteksi penyakit jantung, diabetes, hipertensi, asma dan stroke.

Para lansia perlu mengatur pola konsumsi makan agar mengurangi hiper kolesterol dengan mengurangi makanan yang memiliki kandungan lemak tinggi dan ‘gorengan’.

“Bapak ibu, dalam usia lansia perlu melakukan olah raga ringan yang teratur. Melatih otot, bukan tulang, dalam berolah raga agar memiliki kebugaran di usia senja,” kata dr. Elisabeth Susilowati, MM dalam penyuluhan yang diikuti 32 orang lansia.

“Senam Prolanis merupakan senam yang dikhususkan bagi lansia untuk menjaga kesehatan dan kebugaran sesuai dengan gerakan yang telah distandarisasikan oleh Kementrian Kesehatan,” kata dr. Elisabeth Susilowati, MM.

Senam Prolanis
Senam Prolanis bertujuan meningkatkan kualitas hidup peserta dengan menjaga kebugaran, menstabilkan tekanan darah dan kadar gula darah.

Tujuan utama senam Prolanis di antaranya:

  • Mengelola penyakit kronis, membantu penderita hipertensi dan diabetes melitus untuk mengendalikan kondisi tubuh para lansia atau penderita diabetes melitus dan hipertensi.
  • Meningkatkan kesehatan tubuh, menjaga kebugaran, meningkatkan sistem imun, dan melancarkan peredaran darah.
  • Meningkatkan kualitas hidup, memberikan wadah untuk edukasi kesehatan dan mendorong kebersamaan antar peserta. 

Gerakan sederhana
Senam Prolanis dilakukan dengan gerakan ringan, lembut, dan tidak berhentakan agar aman dan mudah dilakukan oleh peserta dengan kondisi fisik tertentu.

Peregangan otot, gerakan Senam Prolanis sesuai pedoman yang ada dan fase pendinginan dilakukan dalam Senam Prolanis.

Suasana suka cita dan kegembiraan dalam kebersamaan diciptakan dengan slogan :”Sehat, Semangat, Mandiri, Bahagia.”

Senam ini dilakukan secara rutin, satu bulan satu kali, di bawah bimbingan instruktur profesional.

Edukasi kesehatan bagi lansia oleh dr. Elisabeth Susilowati, MM peneguhan berjalan bersama lansia menuju sehat (Foto Ist.)

Instruktur berlisensi
Saat digelar Senam Prolanis di RS Brayat Minulya Surakarta, Instruktur Senam Yuli, menyampaikan bahwa sebagai pendamping Senam Prolanis ia mengantongi lisensi dari Kemenpora sebagai instruktur Senam Prolanis bagi lansia.

Sebagai instruktur senam, selain mendampingi senam lansia ia mengajar senam di sanggar dan menjadi instruktur senam dibeberapa instansi, diantaranya di Balaikota Surakarta, UNS, PT Tiga Serangkai dan beberapa tempat lainnya.

Yuli mengungkapkan, senam Prolanis menggunakan gerakan pakem yang telah menjadi standard senam bagi lansia. Hal ini dilakukan agar para lansia tidak cedera dan bisa mendukung proses kesembuhan untuk penyakit kronis yang diderita.

“Setelah itu baru diberi senam ‘Woyo-woyo’ sesuai permintaan seperti ‘Tabola Bale’ dengan gerakan ringan yang menghadirkan suka cita dan kegembiraan,” kata Yuli. (*)

Leave A Reply

Your email address will not be published.