Katolikana.com, Salatiga — Kongregasi Para Misionaris Keluarga Kudus (MSF) Provinsi Jawa mengadakan Camping Orang Muda Katolik (OMK) dengan tema “RATUS: Ramai-ramai Diutus Kristus” pada Sabtu-Minggu (14-15/9/2024) di D’Emmerick Hotel, Salatiga, Jawa Tengah.
Acara ini diikuti oleh 90 peserta dari 16 paroki MSF di wilayah Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) dan Keuskupan Agung Semarang (KAS), dengan dukungan 20 panitia.
Kegiatan ini bertujuan untuk membangun komunikasi, jaringan, dan kerja sama antar-OMK di paroki-paroki MSF. Selain itu, kegiatan ini memberikan bekal rohani dan memperdalam semangat misioner sesuai dengan Formatio Iman Berjenjang dan Berkelanjutan (FIBB). Para peserta didampingi oleh narasumber yang memberikan wawasan dan refleksi seputar misi dan panggilan hidup kristiani.
Mensyukuri Rahmat Baptisan
Salah satu narasumber, Romo Stefanus Ruswan Budi Sunaryo, MSF, yang saat ini bertugas sebagai Prokurator Misi MSF, mengajak peserta untuk mendalami semangat misioner MSF dan mengaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Ia menekankan pentingnya mensyukuri rahmat baptisan dan hidup sebagai “misionaris” di berbagai lingkungan, baik di tempat belajar, bekerja, maupun dalam keluarga dan masyarakat.
“Misi adalah tentang meneladan Kristus melalui kehidupan kita sehari-hari. Mukjizat-mukjizat kecil, yaitu kebaikan yang kita lakukan kepada sesama, adalah bagian dari panggilan kita sebagai orang muda Katolik,” ujar Romo Stefanus.
Semangat Kebersamaan dan Misi
Camping OMK MSF ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang kebersamaan, tetapi juga sebagai sarana memperdalam semangat misi melalui dinamika kelompok dan aktivitas yang mempererat persaudaraan antar peserta. Kegiatan ini juga diisi dengan sesi-sesi refleksi, sharing, dan berbagai permainan yang memupuk kekompakan.
Anastasia Cinta Aurelia Putri Wijayanti, peserta dari Paroki Santo Paulus Kleco Solo, berbagi pengalamannya mengikuti camping OMK ini.
“Saya senang bisa mengikuti kegiatan ini karena mendapatkan pengalaman baru dan teman-teman baru dari berbagai gereja MSF di Jawa. Awalnya saya sempat merasa khawatir, tetapi ternyata ekspektasi saya salah. Semua teman-teman asyik, dan suasana kegiatan sangat menyenangkan, terutama saat pentas seni,” kata Cinta.
Cinta juga menambahkan bahwa melalui kegiatan ini, ia dapat merenungkan peran Tuhan dalam kehidupannya. “Kami diajak untuk menghayati mukjizat-mukjizat kecil dari Tuhan dan diutus untuk membuat mukjizat baru di lingkungan gereja maupun masyarakat, dengan berbuat kebaikan,” ungkapnya.
Siap Diutus
Kegiatan camping ini diakhiri dengan pengutusan para peserta untuk berani menjadi misionaris Kristus dalam kehidupan sehari-hari. “RATUS: Ramai-ramai Diutus” menjadi semboyan yang mengingatkan OMK untuk siap menjalani misi dengan semangat dan penuh keberanian, membawa kebaikan dan cinta kasih Kristus di mana pun mereka berada. (*)
Penulis: FX Juli Pramana, katekis Paroki Kleco, Surakarta
Katekis di Paroki Kleco, Surakarta