Katolikana.com, Jakarta – Yosef Haposan Sahala Raja Sinaga terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pemuda Katolik Cabang Jakarta Barat pada Musyawarah Komisariat Cabang (Muskomcab) Jakarta Barat Ke-III yang digelar di Auditorium Gereja Maria Bunda Karmel, Tomang, Jakarta Barat, Sabtu (30/11/2024).
“Menetapkan Haposan Sahala Raja Sinaga, S.H., M.H. sebagai Ketua terpilih Ketua Pemuda Katolik Cabang Jakarta Barat Periode 2024-2027,” ujar Jutan Martdupanus Manik selaku pimpinan sidang saat membacakan Ketetapan Hasil Sidang Pleno VII Muskomcab.
Haposan terpilih menggantikan Johanes Hardi sebagai nahkoda baru Pemuda Katolik Komcab Jakarta Barat yang telah memimpin sejak 2021. Haposan mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader Pemuda Katolik Jakarta Barat yang memercayainya untuk kembali memimpin Pemuda Katolik Jakarta Barat selama satu periode ke depan.
“Orang muda Katolik jangan ekslusif dan hanya aktif di lingkungan gereja saja, melainkan berani keluar untuk berperan aktif dalam moderasi beragama, serta berperan aktif dalam setiap persoalan kebangsaan dan kemajuan kota Jakarta Barat,” ujarnya.
Mengusung tema Muskomcab yaitu Semangat Baru Pemuda Katolik Jakarta Barat menuju Organisasi Kader yang Militian, berbagai agenda penting dibahas, menetapkan kebijakan dan rekomendasi organisasi, termasuk pemilihan ketua komcab yang baru, serta membentuk tim formatur.
Muskomcab ini menghasilkan beberapa rekomendasi strategis, seperti akan membentuk pengurus komisariat anak cabang di setiap kecamatan di Jakarta Barat serta melaksanakan kursus kepemimpinan dasar bagi para kader Pemuda Katolik.
Ketua Komcab terpilih, Haposan Sinaga, adalah seorang dosen Fakultas Hukum di Universitas Kristen Indonesia. Dalam visinya ia menyampaikan akan menjadikan Pemuda Katolik Komcab Jakarta Barat sebagai organisasi penggerak yang mandiri, akuntabel dan inovatif yang didasari spiritualitas Katolik.
“Mari kita dorong partisipasi orang muda Katolik terlibat dalam kaderisasi Pemuda Katolik melalui Mapenta dan KKD. Perkuat basis gerakan Pemuda Katolik sampai tingkat ranting dan paroki,” ujar Haposan.
Menurut Haposan, organisasi ke depan harus dikelola dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Hal ini yang ditekan saat ia menyampaikan visi dan misi organisasi Pemuda Katolik.
“Transformasi dan distribusikan kader sesuai panggilan kerasulan awam dan kebangsaannya. Perkuat kerjasama dengan hierarki dan berbagai instansi pemerintah maupun swasta. Hidupkan budaya literasi, peduli lingkungan dan kontributif atas segala sosial kemasyarakatan di Jakarta.” Ujar Haposan.
Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.