Peringati Bulan Maria, Umat Dekanat Malaka Bakal Mengarak Patung ‘Ina Nai Feto’ Keliling 20 Paroki, Berikut Jadwal Prosesinya

Perarakan atau prosesi Patung Bunda Maria ini akan mengelilingi 20 paroki yang berada di Dekanat Malaka, Keuskupan Atambua.

0 433

Katolikana.com, Malaka – Dekanat Malaka, Keuskupan Atambua, menggelar Persaudaraan Imam sekaligus rapat pemantapan perarakan akbar Ina Nai Feto Malaka pada 5 Agustus  2024 di Aula Paroki Santa Teresa dari Calcuta, Hanemasin, Malaka, Nusa Tenggara Timur.

Persaudaraan Imam dihadiri oleh sejumlah besar Pastor Paroki, Pastor Pembantu, Diakon, Frater TOP, DPD, Ketua DPP dan DKP di wilayah Dekanat Malaka.

Dekan Dekanat Malaka Hieronimus Moensaku, SVD mengungkapkan arti  pentingnya sinodalitas dan persekutuaan hidup imam. “Sinodalitas hendaknya diwujudkan dengan keterlibatan aktif dalam setiap program pastoral Keuskupan,” ungkap Pastor Hieronimus Moensaku, SVD.

Selanjutnya, Pastor Dekan Malaka itu memberikan arahan dan informasi seputar kegiatan Dekanat Malaka, terutama persiapan perarakan akbar yang akan digelar  pada 1 September sampai 31 Oktober 2024.

Berkenaan dengan Persaudaraan Imam Dekanat Malaka, dilangsungkan pula Rapat Persiapan dan Pemantapan Panitia Pelaksana Perarakan Akbar, yang dipimpin oleh Ketua Panitia Petrus Bria Seran dan dihadiri oleh 21 seksi kepanitiaan.

Petrus Bria Seran mengingatkan peserta terhadap motto yang dibawa, yaitu “Perarakan Positif, Perarakan Sukses.”

“Maksudnya agar perjalanan dan perjumpaan dengan Bunda Maria mendatangkan sukacita bukan keluhan. Para Pastor dan Umat, tidak boleh mengeluh bekerja untuk Tuhan Allah”, ungkapnya.

Kegiatan Perarakan Patung Bunda Maria, sedang ditahtahkan di Taman Doa Ina Feto Malaka pada 2018. Foto: istimewa

Jadwal Perarakan

Perarakan Ina Nai Feto Malaka akan berlangsung pada 1 September 2024 dan puncaknya pada 31 Oktober 2024. Perarakan atau prosesi Patung Bunda Maria ini akan mengelilingi 20 paroki yang berada di Dekanat Malaka, dengan jadwal sebagai berikut:

  1. Tanggal 1 – 3 September : Patung Keluar dari Paroki Betun
  2. Tanggal 3 – 6 September di Paroki Bolan
  3. Tanggal 6-7 September di Stasi Kletek
  4. Tanggal 7 – 10 September di Paroki Kamanasa
  5. Tanggal 10 – 12 September di paroki Kada
  6. Tanggal 12 – 15 September di Paroki Wemasa
  7. Tanggal 15 – 18 September di Paroki Alas
  8. Tanggal 18 -21 September di Paroki Seon
  9. Tanggal 21-24 September di Paroki Nurobo
  10. Tanggal 24 – 27 September di Paroki Rafau
  11. Tanggal 27 – 30 di Paroki Kaputu
  12. Tanggal 30 September – 3 Oktober di Paroki Kotafoun
  13. Tanggal 4 – 7 Oktober di Paroki Wekfau
  14. Tanggal 7 – 10 Oktober di Paroki Biudukfoho
  15. Tanggal 10 – 13 Oktober di Paroki Wekmidar
  16. Tanggal 13 – 15 Oktober di Paroki Weoe
  17. Tanggal 15-17 Oktober di Paroki Hanemasin
  18. Tanggal 17 – 19 Oktober di Paroki Webriamata
  19. Tanggal 19-21 Oktober di Paroki Lakulo
  20. Tanggal 21-24 Oktober di Paroki Besikama
  21. Tanggal 24-27 Oktober di Paroki Kleseleon
  22. Tanggal 27-31 Oktober di Paroki Betun
Situasi pertemuan Persaudaraan Imam dan Rapat Panitia Perarakan Ina Nai Feto di Aula Paroki Santa Teresa dari Calcuta pada 5 Agustus 2024. Foto: istimewa

Kegiatan Selama Perarakan Ina Nai Feto

Selama Prosesi berlangsung, umat mengisi dengan berdoa dan berdevosi kepada Bunda Maria. Perayaan Ekaristi diadakan di setiap tempat pentahtaan Ina Maria.

Selain kegiatan rohani, panitia juga menggelar stand pameran kerajinan umat, pertandingan olahraga bola kaki, bola voli putera  dan puteri, tari tambang, lomba tutur Kitab Suci, Quis Kitab Suci, dan nyanyi Mazmur.

Selain lomba-lomba tersebut diadakan pula lomba kesenian yang meliputi; lomba likurai, bidu, tala, tebe, akabeluk dan paduaan suara antar paroki.

Laporan Rm. Christian Kali, Pr. (Paroki Webriamata)

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.

Leave A Reply

Your email address will not be published.