Pengganti Uskup Jayapura Mgr. Leo Laba Ladjar: RD Yanuarius Matopai You, Inilah Sosok Uskup Pertama Orang Asli Papua

Babak baru Keuskupan Jayapura dengan uskup baru Orang Asli Papua.

2 926

Katolikana.com – Sabtu (29/10/2022), telah terukir sejarah baru dalam sejarah gereja Katolik Papua. Uskup Emeritus Mgr. Leo Laba Ladjar OFM mengumumkan keputusan Paus Fransiskus yang mengangkat RD Dr. Yanuarius Theofilus Matopai You, Pr sebagai uskup baru Keuskupan Jayapura, sekaligus ia sebagai uskup pertama Orang Asli Papua (OAP).

Mgr. Leo Laba Ladjar OFM sebenarnya telah mengajukan surat pengunduran diri kepada Bapa Paus sejak empat tahun lalu, karena memasuki usia pensiun sebagai uskup.

Menurut Markus Haluk, tokoh umat Katolik di Papua, pengangkatan RD Dr. Yanuarius Theofilus Matopai You, atau yang akrab dipanggil Pastor Yan You, merupakan jawaban atas doa dan harapat umat Katolik di Tanah Papua, yang beberapa tahun terakhir ini merindukan dan mengharapkan pimpinan imam orang Asli Papua dipercaya sebagai pemimpin gereja di Keuskupan Jayapura, Papua.

“Terpilihnya Mgr. Yan You yang notabene merupakan Orang Asli Papua merupakan doa dan harapan umat Katolik di tanah Papua selama ini. Maka, ketika Mgr. Leo mengumumkan Mgr. Yan You sebagai Uskup Jayapura di Gereja Katedral Jayapura, pada pukul 19.00 waktu setempat, umat yang hadir sontak berteriak histeris disertai tangis haru,” tulis Markus Haluk, kepada Katolikana.com, pada Sabtu (29/10/22).

Banyak dari Katolik Keuskupan Jayapura yang mendengarkan pengumuman langsung itu lantas melontarkan kata-kata, “Puji Tuhan!” “Terima kasih, Tuhan!” “Bunda Maria, terima kasih,” “Terpujilah, Tuhan,” dan kalimat pujian spontan lainnya. Ucapan selamat kepada sang uskup baru pun banyak terbaca di media sosial.

Selama ini, banyak umat Katolik di Papua, sering bertanya, siapa sesungguhnya sosok yang terpilih menduduki takhta episkopal Keuskupan Jayapura ini?

Bukan Sembarang Orang

Mgr. Yan You bisa dibilang bukan sembarang orang dalam karya Gereja Katolik di Papua. Ia merupakan salah satu pastor senior yang sudah lama hidup di tengah umat pedalaman Papua hingga berkutat di paroki perkotaan. Ia benar-benar seorang pastor dengan pengalaman pastoral yang sangat kaya. Mgr. Yan You juga dikenal memiliki latar belakang akademik yang mumpuni dan cukup lama pula berkarya di bidang akademik. Hingga akhirnya, Bapa Suci Paus Fransiskus memercayakan tongkat penggembalaan Keuskupan Jayapura di tangannya.

Berdasarkan keterangan dari Markus Haluk, Mgr. Yan You adalah Orang Asli Papua yang berasal dari Uwebutu, Paniai. Ia lahir pada 1 Januari 1969, sebagai anak kedua dari enam bersaudara dari pasangan Lukas You dan Rosalina Tatogo.

Semasa kecil, ia menempuh pendidikan formalnya di SD YPPK Santo Don Bosco, Uwebutu, SMP YPPK Santo Fransiskus Asisi, Epouto, dan SPG Taruna Bakti, Waena. Hingga akhirnya, ia menamatkan pendidikan sarjananya di Sekolah Tinggi Teologi Katolik (STTK) Fajar Timur (sekarang Sekolah Tinggi Filsafat Teologi-STFT Fajar Timur).

Kemudian di waktu mudanya, Uskup Jayapura ini pernah bekerja sebagai pelayan umat di Paroki Kristus Sahabat Kita di Nabire. Ia juga pernah menjadi figur guru di SMA Adiluhur Nabire selama tiga tahun dan Bapak Perintis Asrama Taruna Karsa Nabire. Ia sempat berkarya pula di Paroki Santa Maria Bintang Laut Kokonau (1983), Paroki Kristus Sahabat Kita Nabire (1987-1990), menamatkan Tahun Rohani di Pondok Emaus, Tateli, Manado (1986/1987), sebelum menjalani masa diakonat di Paroki Kristus Sahabat Kita, Nabire (1990-1991).

Lantas pada 16 Juni 1991, ia ditahbiskan menjadi pastor dengan tugas pertama yang jauh dari hingar-bingar kota besar. Tepatnya sebagai Pastor Paroki Kristus Terang Dunia, Jiwika, Kurulu, Wamena. Tugas ini diembannya sampai tahun 1998.

Kurang lebih tujuh tahun melayani di wilayah Pegunungan Tengah Papua, Mgr. Yan You kemudian diutus ke sebuah paroki pedalaman lainnya di perbatasan Indonesia dan Papua Nugini untuk menjadi Pastor Paroki Santo Wilibrordus, Arso, Keerom, serta menjadi Pastor Dekan (1998-2002).

Setelahnya, ia ditarik kembali ke Jayapura. Kali ini untuk menjalankan tugas melayani umat sebagai Pastor Paroki Katedral Kristus Raja sekaligus Vikaris Jendral (Vikjen) di Keuskupan Jayapura (2002-2007).

 

Pastor Yanuarius Theofilus Matopai You, Pr menerima ucapan selamat dari umat yang hadir dalam pengumuman di Gereja Katedral Jayapura pada Sabtu (29/10/22). Foto: screenshot YouTube Komsos Keskupan Jayapura/Katolikana.com

 

Studi Lanjut dan Karya di Bidang Pendidikan

Sekian lama bertugas di lapangan sebagai pastor paroki, Mgr. You kemudian berganti fokus dengan menjalankan tugas studi. Menapaki usia kepala empat, ia menjalani pendidikan S-2 di Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada selama dua tahun (2008-2010). Tesis berjudul “Efektivitas Pendidikan Seksualitas untuk Peningkatan Kontrol Diri atas Perilaku Seksual Bagi Remaja Seminari” membuatnya berhasil meraih gelar magister.

Selama dua tahun itu pula, banyak pendidikan ekstra yang ia tempuh, antara lain: pelatihan jurnalistik oleh Lembaga Pelatihan Jurnalistik Bernas (LPJB), Pendidikan Seksualitas Remaja, kursus teknik pendampingan konseling, psikospiritual, aneka terapi psikologis, psikotes, dan statistik.

Seakan tidak cukup mengantongi gelar magister, ia kembali menempuh pendidikan pada Program Pascasarjana Doktor Ilmu Sosial Universitas Cenderawasih Jayapura yang ia tamatkan dalam waktu tiga tahun saja (2015-2018). Disertasi berjudul “Laki-Laki Hubula dalam Perspektif Gender pada Masa Dulu dan Kini di Lembah Balim Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua” berhasil mengantarkannya menyabet gelar doktor di bidang antropologi.

Latar belakang pendidikan tinggi tersebut kemudian membawa Mgr. Yan You dipercaya mengemban tugas-tugas pelayanan gereja di ranah akademis. Sejak 2015 hingga September 2019, ia dipercaya untuk menjadi Ketua Yayasan STTK Papua.

Lantas sejak September 2019, ia diangkat sebagai Ketua Sekolah Tinggi Filsafat Teologi-STFT Fajar Timur, Abepura, Papua. Dengan demikian, ia kembali ke almamaternya dan melanjutkan tongkat estafet yang sebelumnya dipegang oleh Pastor Dr. Neles Tebay.

Jabatan terakhir yang ia emban saat diumumkan sebagai uskup adalah dosen Sekolah Tinggi Filsafat Teologi (STFT) Fajar Timur. Selain itu, Mgr. Yan You juga merupakan dosen di Sekolah Tinggi Pastoral Katektik (STPK) Yohanes Rasul, Waena, Jayapura, serta pembina para calon imam Keuskupan Jayapura.

Hingga akhirnya, kini sang putra terbaik Papua telah mendapatkan amanah yang baru. Seorang imam diosesan dan akademisi asli Papua, kini telah berhasil membuka lembaran sejarah baru di tanah Papua, khususnya di Keuskupan Jayapura, dengan tugas barunya sebagai Uskup Jayapura. Selamat!

Editor: Basilius Triharyanto

Kontributor Katolikana.com di Jakarta. Alumnus Fisipol Universitas Gadjah Mada. Peneliti isu-isu sosial budaya dan urbanisme. Bisa disapa via Twitter @ageng_yudha

2 Comments
  1. Lek ri says

    Syukur kepada Allah.
    Semoga keuskupan Tanjung Karang juga segera mendapat anugrah Uskup baru.

  2. Johnny Kaha says

    PROFICIAT DAN SELAMAT MENERIMA TUGAS KEGEMBALAAN SEBAGAI USKUP DI TANAH PAPUA CENDRAWASIH.PUTRA TERBAIK PAPUA KINI MENJADI USKUP PERTAMA ASLI PAPUA.
    SEBAGAI ORANG FLORES NTT,KAMI SEMUA BANGGA DAN TURUT BERBAHAGIA ATAS KEPERCAYAAN TUHAN INI.KASIH ALLAH TRINITAS ITU SANGAT MISTERI.

Leave A Reply

Your email address will not be published.