Kacabdis Wilayah I Sumatera Utara Buka Porseni SMA YPK Don Bosco Keuskupan Agung Medan

Pertama kali sejarah YPK Don Bosco KAM mengadakan Porseni antar SMA se-YPK Don Bosco.

0 159

Katolikana.com—Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara Wilayah I (Kacabdis Wilayah I) August Sinaga SPd, S.ST, MA secara resmi membuka Pekan Olah Raga dan Seni (Porseni SMA) se-YPK Don Bosco Keuskupan Agung Medan (KAM), Kamis (19/10/2023) di Aula SMA St. Thomas 1 Medan.

Kacabdis Wilayah I membuka acara Porseni SMA dengan pemukulan gong disaksikan Ketua Yayasan Pendidikan Katolik Don Bosco KAM RP Yosep Yuki Hartandi, CDD, Ketua Panitia Mangantar Simbolon SPd., di hadapan guru-guru perwakilan sekolah se-YPK Don Bosco dan peserta Porseni.

Dalam sambutannya August Sinaga mengapresiasi kegiatan Porseni ini karena dengan adanya kegiatan Porseni ini kehadiran sekolah semakin memberikan ruang dan waktu.

August mengungkapkan, Porseni bisa menggali potensi akademik secara khusus non-akademik siswa sehingga pertumbuhan, perkembangan, dan pemikiran terhadap wawasan anak terus mengikuti budaya yang begitu melesat begitu juga perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

August menekankan bahwa kecerdasan menggunakan teknologi harus bisa menelaah, karena kita hidup berdasarkan fakta dan data.

“Semoga Porseni ini menjadi umpan balik bagi seluruh sekolah di bawah naungan YPK Don Bosco KAM,” ungkap August Sinaga.

August  berharap para Kepala Sekolah untuk melakukan perencanaan yang hebat dan lebih baik pada kegiatan Porseni di tahun berikutnya, sehingga Porseni ini memiliki manfaat dan kegunaan yang berarti.

Ketua Yayasan Pendidikan Katolik Don Bosco KAM RP Yosep Yuki Hartandi CDD mengucapkan selamat berproses karena ini peristiwa pertama kali sejarah dalam YPK Don Bosco KAM mengadakan Porseni antar SMA se-YPK Don Bosco.

“Itu yang membuat saya bangga,” Ucap RP Yosep Yuki Hartandi CDD.

Kontributor Katolikana, tinggal di Paroki St. Maria Ratu Rosari Tanjung Selamat Medan, Keuskupan Agung Medan.

Leave A Reply

Your email address will not be published.