39 Putera-Puteri Altar Paroki Santo Yoseph Palembang Dilantik

RD Hyginus Gono Pratowo: Putera-Puteri Altar Adalah Pelayan Tuhan, Pelayan Umat Allah

0 27

Katolikana.com—Sebanyak 39 anak dikukuhkan menjadi anggota Putera-Puteri Altar atau Misdinar Paroki Santo Yoseph Palembang oleh Pastor Paroki RD Hyginus Gono Pratowo dalam Perayaan Minggu Pra Paskah ke 4, Sabtu (9/3/2024) pukul 17.30 WIB.

Menurut RD Hyginus Gono Pratowo, menjadi putra-putri altar adalah bukti bahwa kita adalah anak-anak Tuhan.

“Melalui pelayanan kita di altar Tuhan, kita pun terpanggil untuk menjadi pelayan sesama. Maka patut bersyukur kepada Bapa atas pertolongan-Nya, karena putra dan putri altar adalah hamba Tuhan dan umat Tuhan,” kata Romo Gono.

Kepada orangtua putra putrid altar, RD Hyginus Gono Pratowo berharap semoga menjadi berkah bagi kita semua dan melalui pengabdian ini mereka menjadi saksi hidup pemberitaan kebaikan Tuhan.

Ketua Misdinar Santo Yoseph Palembang Wenseslaus Christo  Wanning menyampaikan bahwa para calon putra-putri altar ini telah melaksanakan proses pelatihan dan pembinaan selama enam buan.

“Setelah melalui proses pelatihan kurang lebih enam bulan, kami putuskan bahwa adik-adik tersebut layak. Oleh karena itu, kami memohon kepada Bapa agar berkenan melantik mereka,“ kata Christo.

Sebelum melantik Romo Gono bertanya tentang kesediaan calon putra dan putri altar untuk mengabdi pada altar Tuhan, melayani ibadah umat, memimpin dengan teladan, melakukan perbuatan baik dan melindungi Gereja. Sebagai Putra Altar Paroki Santo Yoseph mampu menjaga nama baik di manapun berada.

Lalu RD. Hyginus Gono Platowo mengukuhkan calon putra dan putri di altar dengan cara memberkati dan memercikkan air suci, dilanjutkan dua perwakilan putra dan putri altar kemudian maju ke depan dan secara simbolis menerima kalung tersebut.

Acara diakhiri dengan lagu “Mars Putera-Puteri Altar” yang dibawakan oleh seluruh anggota baru.

Pendamping putra dan putri altar Paroki Santo Yoseph Palembang Cornelia Mega mengatakan, setiap tahunnya diterima anggota baru dengan syarat minimal duduk di kelas lima dan menerima komuni pertama.

Selama enam bulan pelatihan, calon putra-putri altar akan belajar tentang gereja, alat-alat liturgi, postur atau sikap-sikap liturgi, dan perayaan Ekaristi (pelayanan, pembaptisan dan pernikahan).

“Kami mendoakan yang terbaik bagi para Misdinar yang baru diantik  dalam komitmen dan tugas mereka sebagai pelayan dan berpartisipasi aktif dalam semua kegiatan,” pungkas Mega. (*)

Pensiunan pendidik di SD Xaverius 2 Palembang, mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi di universitas Bina Darma Palembang, dan Sekretaris ISKA Palembang

Leave A Reply

Your email address will not be published.