Masyarakat Indonesia Bersiap Ikut Misa Suci Paus Fransiskus di GBK
Umat dari Klaten sampai Aceh siap datang ke GBK untuk mengikuti misa suci bersama Paus Fransiskus.
Katolikana.com, Jakarta — Kedatangan Paus Fransiskus sangat dinantikan oleh masyarakat Indonesia dan masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia telah siap untuk mengikuti misa suci bersama Paus Fransiskus di GBK.
Hal ini diungkapkan Romo Thomas Ulun di Katolikana TV saat mengadakan webinar dengan Panitia Penyelenggara Kedatangan Paus Fransiskus. Acara ini diadakan pada Senin (26/8/2024), pukul 20.00, dan disiarkan melalui kanal Youtube Katolikana TV.
Romo Thomas Ulun hadir dalam webinar tersebut selaku Jubir Kedatangan Paus Fransiskus. Selain itu, webinar tersebut dihadiri Yohana Puji Asri dari Paroki Wedi, dan Jamin Purba dari Paroki Aceh Tengah. Webinar dipandu oleh MC Lukas Ispandriarno.
Keterbatasan Kapasitas
Pada kesempatan itu, Romo Thomas Ulun menjelaskan banyak umat yang ingin menyaksikan langsung Paus Fransiskus di Gelora Bung Karno dan ingin mengikuti misa bersama dengan Paus Fransiskus.
Namun karena keterbatasan kapasitas, juga alasan kesehatan dari Paus Fransiskus, perjalanan Paus Fransiskus termasuk misa di GBK dibatasi waktunya. Usia Paus Fransiskus yang hampir mendekati usia 88 tahun, membuat Paus Fransiskus agak sedikit terbatas untuk melakukan aktivitasnya.
Kemudian untuk persiapan persiapan kedatangan Paus Fransiskus, Panitia selalu menggelar rapat setiap minggunya. Menurut Romo Thomas Ulun, rapat-rapat ini memantapkan persiapan kedatangan dari Paus Fransiskus.
Untuk umat yang sudah bersiap hadir dalam misa suci di GBK, panitia mengingatkan umat harus memiliki gelang yang ada Barcodenya. Hal ini untuk memudahkan mengatur umat untuk misa, sehingga umat bisa lebih tertib mengikuti misa suci di GBK.
Persiapan Umat
Umat dari berbagai Keuskupan yang sudah mendapat undangan, sudah mulai mempersiapkan diri untuk misa di GBK pada tanggal 5 September 2024. Yohana Puji Asri dari Paroki Wedi, sudah mempersiapkan diri ke GBK bersama dengan umat yang lain.
Nantinya ia bersama dengan umat dari Paroki Wedi, langsung naik bus dari Paroki Wedi menuju GBK. Tidak lupa untuk umat yang hadir mengikuti misa di GBK, akan mendapatkan tempat untuk istirahat.
Kemudian untuk memastikan kenyamanan para umat yang mengikuti misa, pihak Paroki Wedi juga akan memastikan aturan aturan yang sudah ditetapkan bisa diikuti.
Dari Paroki Aceh yang diwakili oleh Jamin Purba, menyatakan bahwa umat dari daerah Sumatera akan siap mengikuti misa di GBK.
Namun karena kendala untuk mendapatkan akses informasi, banyak umat yang kurang mengetahui informasi informasi mengenai misa selama di GBK.
Jamin mengharapkan nantinya akan banyak informasi yang bisa disampaikan, terkait dengan misa yang ada di GBK. Dengan adanya informasi tersebut, membantu masyarakat supaya tidak bingung saat mengikuti misa nanti.
Tentunya banyak hal yang sudah disiapkan oleh Panitia Kedatangan Paus, dan masyarakat bisa langsung menyaksikan Paus Fransiskus saat misa di GBK nanti. (*)
Editor: Ageng Yudhapratama
Penulis freelance. Menyelesaikan studi jurnalistik di Universitas Budi Luhur, Jakarta. Suka menuangkan ide-ide dalam sebuah tulisan.