Besok “Yesus GBK” Ditahbiskan Menjadi Pastor
Diakon Arockia Viknesh Thanislaus, MGL, sempat menjadi sensasi internet saat misa suci Paus Fransiskus di GBK karena wajahnya dianggap mirip Yesus.
Katolikana.com, Sikka — Pada misa suci Paus Fransiskus di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, awal bulan ini, masyarakat Indonesia sempat heboh karena mereka menyaksikan “Yesus” ikut hadir di GBK.
Sosok yang dimaksud sebagai Yesus tersebut memang memiliki paras layaknya figur Yesus yang kerap ditampilkan dalam film-film Hollywood. Ia memiliki kulit gelap dengan kumis dan jambang yang lebat.
Rambut gondrong ikal dengan panjang sebahu juga tidak luput menghiasi kepalanya. Hal ini yang membuatnya sempat menjadi sensasi tersendiri di media sosial.
“Yesus” di GBK ini sejatinya adalah Diakon Arockia Viknesh Thanislaus, MGL. Ia merupakan diakon asal India yang saat ini tengah ditugaskan di Indonesia. Persisnya, kini ia berkarya di Keuskupan Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT) .
Namun, hari ini merupakan hari terakhirnya menyandang status sebagai diakon. Sebab besok Minggu, (22/9/2024), Diakon Viknesh akan menerima tahbisan imamat dan resmi menyandang status sebagai pastor.
Sosok “Yesus” di GBK ini bakal menerima tahbisan imamat secara langsung dari tangan Uskup Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu.
Misa tahbisan imamat bagi Diakon Viknesh akan dilangsungkan di Aula Fransiskus Xaverius, Biara MGL, Maumere, Kab. Sikka, NTT, pada pukul 09.00 WITA.
Bahkan Diakon Viknesh sendiri turut serta membagikan kabar bahagia ini melalui akun Instagram miliknya.
Dalam keterangan fotonya, ia mengucapkan, “Saudara dan saudari terkasih. Terima kasih atas cinta dan dukungan Anda. Ingatlah selalu saya dalam doa-doa Anda, saat saya bergerak menuju langkah selanjutnya dalam perjalanan hidup.”
Dengan demikian, Diakon Viknesh secara resmi telah menuntaskan masa diakonatnya di Paroki St. Gabriel, Waioti, Kab. Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur.
Siaran Daring
Bagi umat yang berada di luar Maumere tetapi ingin mengikuti tahbisan imamat “Yesus”, umat masih bisa menyaksikannya secara daring. Misa tahbisan imamat Diakon Viknesh juga akan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube MGL Indonesia.
Jelang tahbisan, sosok murah senyum ini tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut mendukungnya dalam memenuhi panggilan imamatnya. Ia pun mengajak segenap umat untuk ikut merayakan tahbisan imamatnya bersama-sama.
“Terima kasih atas dukungan kalian semua dalam perjalanan panggilan saya. Mari berdoa dan rayakan kasih Tuhan dan kebaikan-Nya kepada kita semua bersama saya dalam perayaan misa kudus, Minggu, 22 September 2024, pukul 9 pagi (Waktu Indonesia Tengah) atau 6.30 pagi (Waktu India) atau 11 pagi (Waktu Standar Timur Australia),” katanya.
Namun belum diketahui penugasan apa yang nantinya akan diterima oleh “Yesus” pasca ia menerima sakramen imamat.
Belum jelas apakah setelah menjadi pastor, figur “Yesus” ini masih akan tetap bertahan untuk meneruskan karyanya di Maumere atau kelak bakal kembali ke India.
Bahkan masih terbuka kemungkinan pula ia mendapatkan tugas untuk pergi menjadi misionaris di wilayah atau negara lain yang menjadi area misi MGL. (*)
Kontributor Katolikana.com di Jakarta. Alumnus Fisipol Universitas Gadjah Mada. Peneliti isu-isu sosial budaya dan urbanisme. Bisa disapa via Twitter @ageng_yudha