Antusias Sambutan Umat Labuan Bajo terhadap Uskup Baru, Mgr. Maksimus Regus

Bawa pesan toleransi dan dialog antarumat beragama.

0 196

Katolikana.com, Labuan Bajo — Kedatangan Uskup terpilih Mgr. Maksimus Regus Pr disambut meriah oleh umat lintas agama di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (12/10/2024).

Umat dari berbagai agama, termasuk Muslim, menunjukkan antusiasme luar biasa dalam penyambutan yang dipenuhi suasana toleransi.

Ribuan pelajar dan warga membuat pagar betis sepanjang jalan, sementara atraksi drum band dari MAN Labuan Bajo serta sapaan adat oleh tokoh agama dan adat Manggarai Barat menambah kemeriahan suasana.

 

Baca juga: Uskup Labuan Bajo Ditahbiskan tanggal 1 November

 

Umat Muslim di Labuan Bajo turut menyambut Uskup baru. Foto: Istimewa

 

Ketua Pelaksana Tahbisan Uskup Baru, RD Risno Maden Pr, mengucapkan terima kasih atas keterlibatan umat Muslim dalam beberapa titik penyambutan, termasuk di Bambor dan MAN Labuan Bajo.

Uskup Maksimus bersama rombongan berangkat dari Keuskupan Ruteng menuju Labuan Bajo pukul 08.00 WITA. Ada 15 iringan  mobil mengikuti yang mulia.

Uskup Maksimus Regus didampingi vikjen Alfons Segar dan, pastor senior Romo Herman Ando. Selain itu sejumlah Imam, unika St. Paulus dan keluarga turut mendampingi yang Mulia.

Di atas mobil terbuka Yang Mulia menyapa umatnya dengan lambaian tangan dan berkat.

Uskup Labuan Bajo terpilih Mgr. Maksimus Regus disambut penuh sukacita oleh pastor bersama umat. Foto: infomabar.manggaraibaratkab.go.id

 

Uskup disambut dengan upacara adat. Foto: Istimewa

 

Uskup disambut dengan tarian. Foto: Istimewa

 

Dalam perjalanan, beliau disambut di berbagai paroki seperti Paang Lembor, Wae Nakeng, Datak, Rekas, dan Stasi Marombok.

Di setiap perhentian, Mgr. Maksi diterima secara adat Manggarai, dengan tari-tarian dan tradisi kepok yang menunjukkan keramahan dan penghormatan umat terhadap pemimpin baru mereka.

Sesampainya di Labuan Bajo, rombongan Mgr. Maksi diiringi oleh drum band MAN Labuan Bajo dari depan SMP Negeri 1 hingga Katedral Roh Kudus.

Drum Band MAN Labuan Bajo saat penyambutan uskup baru Keuskupan Labuan Bajo, Mgr Maksimus Regus di halaman Katedral Roh Kudus Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. Foto: Istimewa

 

Drum Band MAN Labuan Bajo

Kehadiran pelajar MAN ini merupakan simbol nyata toleransi yang diajarkan di sekolah, memperlihatkan penerimaan lintas agama yang kuat.

“Karena di sini juga kami diajarkan tentang pelbagai kegiatan toleransi beragama yang sudah diajarkan, sudah disosialisasikan di sekolah,” ujar seorang guru yang turut mendampingi siswa-siswi MAN Labuan Bajo.

Di depan SMK Ignatius Loyola, beliau juga disambut oleh atraksi drum band SMK dan SMAN sebelum diarak menuju Katedral untuk mengikuti ibadat penyambutan.

Penyambutan Uskup Labuan Bajo. Foto: Istimewa

 

Mgr. Maksi yang memilih motto “Ut Mundus Salvetur Per Ipsum” (Supaya dunia diselamatkan oleh-Nya), membawa pesan toleransi dan dialog antarumat beragama.

Kehadirannya di Labuan Bajo bukan hanya disambut oleh umat Katolik, tetapi juga oleh umat dari agama lain, menandakan semangat persatuan dan keberagaman yang menjadi ciri khas masyarakat setempat.

Setelah upacara liturgi penyambutan di Katedral, Uskup Maksimus diterima secara adat di Rumah Keuskupan dan melanjutkan acara dengan makan malam bersama. Kegembiraan dan kebersamaan yang tercipta dalam penyambutan ini mencerminkan harmoni dan kerukunan umat beragama di Labuan Bajo. (*)

 

Kontributor: Vinsensius Patno, Panitia Seksi Publikasi Persiapan Tahbisan Uskup Labuan Bajo

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.

Leave A Reply

Your email address will not be published.