Thomas Djiwandono, Wamen Katolik Petahana dan Keponakan Prabowo Kembali Duduki Pos Wamenkeu

Hubungan kekerabatan Thomas dan Prabowo yang terlalu dekat membuatnya lekat dengan aura nepotisme.

2 11,836

Katolikana.com, Jakarta — Dalam pengumuman kabinet barunya, Minggu (20/10/2024), Presiden Prabowo Subianto tidak hanya mengumumkan 53 nama menteri dan pejabat setingkat menteri. Prabowo juga merilis 55 nama wakil menteri (wamen) yang akan bergabung di Kabinet Merah Putih.

Nama Thomas Aquinas Muliatna Djiwandono ada di dalam daftar wamen tersebut. Pria yang lebih dikenal dengan nama Thomas Djiwandono ini tetap dipertahankan untuk duduk di posisi Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu). Ia sekaligus menjadi representasi wamen yang beragama Katolik.

Sebelumnya, ia sudah menempati pos Wamenkeu sejak dilantik oleh Presiden Jokowi pada 18 Juli 2024. Bahkan nama Thomas sempat dirumorkan bakal menjadi Menkeu yang baru di pemerintahan Prabowo. Akan tetapi, ternyata kursi Menkeu kembali dipasrahkan kepada Sri Mulyani. Sementara itu, satu dari tiga kursi Wamenkeu dipercayakan untuk Thomas.

 

Keponakan Prabowo

Bendahara Umum Partai Gerindra ini sebenarnya masih bagian dari keluarga besar Prabowo. Ia adalah anak pertama dari pasangan Joseph Soedradjad Djiwandono, Gubernur Bank Indonesia 1993-1998, dan Biantiningsih Miderawati Djojohadikusumo, kakak pertama Prabowo.

Dia juga merupakan kakak kandung dari Budi Djiwandono, salah seorang anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra. Dengan demikian, Prabowo adalah sosok paman bagi Thomas dan Budi bersaudara.

Kedekatan hubungan kekerabatan Thomas dengan Prabowo yang terlampau dekat sempat menjadi sasaran kritik kala ia ditunjuk Jokowi sebagai Wamenkeu. Kritik juga datang karena ia dianggap kurang memiliki jam terbang dalam bidang keuangan. Meskipun menjabat sebagai bendahara partai, karier profesional Thomas selama ini jauh dari bidang keuangan.

Kritik ini kembali mengemuka ketika namanya digadang-gadang bakal menjadi Menkeu baru di kabinet pamannya. Kentalnya aura nepotisme dan minimnya jam terbang Thomas dikhawatirkan akan membuat Kementerian Keuangan tidak lagi profesional dan prudent.

Namun isu itu akhirnya ditepis dengan pengumuman resmi kabinet Prabowo-Gibran. Dalam kabinet pamannya ini, Thomas “hanya” diberi jabatan sebagai Wamenkeu. Ia bersama para menteri dan wamen lain akan dilantik Senin (21/10/2024).

 

Daftar Wamen

Termasuk Thomas Djiwandono, berikut ini adalah daftar lengkap 56 wamen di Kabinet Merah Putih:

  1. Wamen Koordinator Politik dan Keamanan: Lodewijk Freidrich Paulus
  2. Wamen Koordinator Bidang Hukum, HAM, Migrasi dan Pemasyarakatan: Otto Hasibuan
  3. Wamen Sekretaris Negara: Bambang Eko Suhariyanto
  4. Wamen Sekretaris Negara: Juri Adiantoro
  5. Wamendagri: Bima Arya Sugiharto
  6. Wamendagri: Ribka Haluk
  7. Wamenlu: M Anis Matta
  8. Wamenlu: Arrmanatha Christiawan Nasir
  9. Wamenlu: Arif Hafas 
  10. Wamen Pertahanan: Doni Hermawan 
  11. Wamenag: H M Syafii
  12. Wamenhum: Edward Oemar Syarief Hiariej
  13. Wamenham: Mugiyanto
  14. Wamen Imigrasi dan Pemasyarakatan: Silmy Karim
  15. Wamenkeu: Thomas Djiwandono
  16. Wamenkeu: Suahasil Nazara
  17. Wamenkeu: Anggito Abimayu
  18. Wamen Pendidikan: Fajar Riza Ul Haq
  19. Wamen Pendidikan: Atip Latipulhayat
  20. Wamen Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi: Fauzan
  21. Wamen Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi: Stella Christie
  22. Wamen Kebudayaan: Giring Ganesha
  23. Wamen Kesehatan: Dante Saksono
  24. Wamen Sosial: Agus Jabo
  25. Wamenaker: Immanuel Ebenezer
  26. Wamen Perlindungan Pekerja Migran/Wakil Kepala Badan Pekerja Migran: Christina Aryani
  27. Wamen Perlindungan Pekerja Migran/Wakil Kepala Badan Pekerja Migran: Dzulfikar Ahmad Tawalla
  28. Wamen Perindustrian: Faisol Riza
  29. Wamen Perdagangan: Dyah Roro
  30. Wamen ESDM: Yuliot
  31. Wamen Pekerjaan Umum: Diana Kusumastusti
  32. Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman: Fahri Hamzah
  33. Wamen Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal: Riza Patria
  34. Wamen Transmigrasi Viva Yoga Mauladi
  35. Wamen Perhubungan: Suntana
  36. Wamen Komunikasi dan Digital: Angga Raka Prabowo
  37. Wamen Komunikasi dan Digital: Nezar Patria
  38. Wamen Pertanian: Sudaryono
  39. Wamen Kehutanan: Sulaiman Umar
  40. Wamen Kelautan dan Perikanan: Didit Herdiawan
  41. Wamen Agraria dan Tata Ruang/Wakil Badan Perlindungan Pertanahan Nasional: Ossy Dermawan
  42. Wamen Perencanaan Pembangunan Nasional: Febrian Alphyanto Ruddyard
  43. Wamen Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi: Muraji Arianto
  44. Wamen BUMN: Kartika Wirdjo Atmojo
  45. Wamen BUMN: Aminuddin Ma’ruf
  46. Wamen BUMN: Dony Oskaria
  47. Wamen Kependudukan Keluarga/Wakil Kepala Kependudukan Keluarga Berencana: Ratu Ayu Isyana Bagus Oka
  48. Wamen Lingkungan Hidup: Diaz Faisal Hendropriyono
  49. Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi: Tudo Tua Pasaribu
  50. Wamen Koperasi: Ferry Juliantono
  51. Wamen UMKM: Helvi Yuni Moraza
  52. Wamen Pariwisata: Ni Luh Enik Ermawati
  53. Wamen Ekonomi Kreatif: Irene Umar
  54. Wamen Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Veronica Tan
  55. Wamen Pemuda dan Olahraga: Taufik Hidayat
  56. Wakil Kepala Staf Kepresidenan: M. Qodari (*)
2 Comments
  1. Cahyo says

    udah mualap dia woy. sunat dia. ang ang ang

    1. Cahyo says

      wah sori salah, yg mualap saudaranya

Leave A Reply

Your email address will not be published.