
Sleman, Katolikana.com – Dalam upaya menyelesaikan pembangunan gereja baru yang telah mencapai 60%, Paroki St. Yoseph Medari, Sleman, Yogyakarta, mengadakan penggalangan dana melalui pentas drama musikal bertajuk “Kisah yang Tercecer” di Gedung Kesenian Jakarta, Minggu (2/3/2025). Kegiatan ini menjadi salah satu upaya kreatif untuk mengatasi kendala dana yang dihadapi dalam proses pembangunan.
Gereja St. Yoseph Medari yang telah berusia 98 tahun resmi ditetapkan sebagai cagar budaya Kabupaten Sleman berdasarkan Keputusan Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman No. SK 5.1/Kep.KDH/A/2021. Sebagai cagar budaya, gereja lama tidak dapat direnovasi sehingga pembangunan gereja baru di lokasi yang sama menjadi solusi untuk menampung sekitar 2.000 umat.
Ketua Panitia Pembangunan, Florentinus Heru Cahyono, menjelaskan bahwa pembangunan gereja dilakukan secara swakelola dengan melibatkan umat Paroki yang kompeten. Namun, biaya tetap menjadi kendala utama karena kebutuhan material dan pekerja lapangan masih cukup besar. “Kami berharap ada dukungan dari berbagai pihak untuk menyelesaikan pembangunan ini,” ujarnya.
Drama Musikal sebagai Upaya Penggalangan Dana
Untuk mendukung pendanaan, Paroki Medari menggandeng Gracia Plena Choir, Choirensia, Laudemus Deum Choir, dan Ambiente Deum Choir dalam pentas drama musikal “Kisah yang Tercecer”. Pentas ini disutradarai oleh Conection Production dan akan menghadirkan kisah inspiratif seputar Sang Mesias dengan pendekatan budaya pop masa kini.
Menurut Agustinus Iryan Wibowo, salah satu panitia, drama ini akan memperkuat iman dan pengharapan kepada Tuhan Yesus Kristus. “Drama ini menggambarkan kegundahan Pilatus, keikhlasan Maria, dan naluri Longinus dalam menghadapi Sang Mesias,” jelasnya.
Penonton dapat menyaksikan langsung drama musikal ini dengan membeli tiket. Semua hasil penjualan tiket akan digunakan untuk mendukung pembangunan Gereja St. Yoseph Medari. Donasi juga dapat dikirimkan melalui rekening Bank BRI (No. Rek: 024701001646306, a.n. Yayasan PGPM Paroki Santo Yoseph Medari) atau Bank BCA (No. Rek: 8610700099, a.n. Yayasan PGPM Paroki Santo Yoseph Medari Sleman Yogyakarta).
Pastor Yohanes Ari Purnomo Pr, selaku Pastor Paroki St. Yoseph Medari, mengungkapkan bahwa pembangunan gereja ini bukan sekadar infrastruktur, tetapi menjadi simbol kerinduan umat untuk membangun gereja yang cerdas, tangguh, misioner, dan dialogis. “Gereja baru ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi umat untuk mewujudkan peradaban kasih di tengah masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Kontak Panitia dan Informasi Tiket
Untuk informasi lebih lanjut terkait pembelian tiket atau donasi, panitia dapat dihubungi melalui:
- Agustinus Iryan Wibowo: 0812-2692-620
- Dominikus Catur Raharja: 0812-8045-684
- F. Aris Hendriarto: 0858-6955-5795
- Chatarina Eko Haryati: 0813-1006-0757
Panitia berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang penggalangan dana tetapi juga menginspirasi umat Kristiani untuk terus terlibat aktif dalam pelayanan dan berbagi kasih. Dengan dukungan berbagai pihak, pembangunan gereja baru ini diharapkan dapat segera selesai dan menjadi rumah ibadah yang layak bagi seluruh umat. (*)

Pensiunan pendidik di SD Xaverius 2 Palembang, mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi di universitas Bina Darma Palembang, dan Sekretaris ISKA Palembang