TK Santo Markus II Raih Dua Piala di Lomba MPK KAJ

Loose parts adalah media pembelajaran berbasis benda-benda sederhana yang dapat dibongkar-pasang dan dimainkan sesuai dengan kreativitas anak.

0 167

Jakarta, Katolikana.com – Dunia pendidikan terus berkembang dengan pendekatan yang lebih kreatif dan menyenangkan, khususnya dalam penerapan Kurikulum Merdeka. Di tingkat Taman Kanak-Kanak (TK), metode pembelajaran berbasis loose parts semakin populer karena memberikan pengalaman belajar yang fleksibel dan menarik bagi anak-anak.

Dalam semangat inovasi ini, Majelis Pendidikan Katolik (MPK) Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) menggelar lomba “Setting Lingkungan Main dengan Media Loose Parts”, yang diikuti oleh 45 sekolah TK di wilayah KAJ. Lomba ini berlangsung di TK Pangudi Luhur, Jakarta Selatan, pada Sabtu (1/02/2025).

Ketua Tim TK MPK KAJ, Sr. M. Emmanuella, OSF, M.Pd, dalam sambutannya menekankan manfaat dari metode pembelajaran loose parts dalam pengembangan kreativitas anak.

“Setting lingkungan main menggunakan media loose parts sangat bermanfaat untuk mengembangkan kreativitas anak. Maka dari itu, sekolah harus menciptakan lingkungan main yang menarik bagi mereka,” ujar Sr. Emmanuella.

TK Santo Markus II mengikuti kegiatan perlombaan ini dengan topik, Jesus is My Superhero dan sub topik Lima Roti dan Dua Ikan.

Sabet Juara

Dalam ajang ini, TK Santo Markus II tampil dengan topik “Jesus is My Superhero”, dan sub-topik “Lima Roti dan Dua Ikan”. Tim TK Santo Markus II yang diwakili oleh Ibu Henny dan Ibu Rani mengikuti lomba dengan penuh semangat dan antusiasme. Segala persiapan telah dilakukan sejak jauh hari oleh para guru dan karyawan agar bisa memberikan hasil yang terbaik.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk mengenalkan anak-anak pada nilai-nilai agama Katolik dan tokoh-tokoh dalam Alkitab, tetapi juga untuk:

  • Mengembangkan motorik kasar dan halus anak melalui eksplorasi berbagai bahan alami dan buatan.
  • Melatih anak-anak untuk terbiasa berdoa sebelum dan sesudah kegiatan.
  • Mendorong partisipasi aktif anak dalam menerapkan ajaran kasih dalam kehidupan sehari-hari.

Berkat kerja keras dan dedikasi, TK Santo Markus II berhasil meraih Juara I Tingkat Wilayah dan Juara Umum Tingkat Pusat MPK-KAJ.

Metode loose part sebenarnya adalah jenis pembelajaran yang memanfaatkan benda-benda sederhana dan tidak terstruktur untuk meningkatkan keterampilan dan kreativitas anak.

Metode Pembelajaran Loose Parts

Loose parts adalah media pembelajaran berbasis benda-benda sederhana yang dapat dibongkar-pasang dan dimainkan sesuai dengan kreativitas anak. Konsep ini memungkinkan anak bereksperimen dengan benda-benda yang tidak terstruktur, sehingga mereka dapat mengembangkan keterampilan berpikir kritis, inovasi, dan daya eksplorasi.

Beberapa contoh bahan loose parts yang sering digunakan dalam pembelajaran antara lain:

  • Bahan alam: pasir, batu, ranting, daun, biji-bijian, bunga.
  • Barang bekas kemasan: kardus susu, gulungan benang, bekas tisu.
  • Bahan plastik: botol plastik, tutup botol, sedotan, kancing baju.
  • Benang dan kain: pita, kain perca, kapas, tali wol, rafia.

Metode ini membantu anak-anak untuk belajar melalui pengalaman langsung dengan cara yang alami dan menyenangkan. Mereka dapat menciptakan berbagai bentuk dan struktur sesuai dengan imajinasi mereka, sekaligus meningkatkan keterampilan koordinasi, problem-solving, dan kerja sama.

Sertifikat Juara

Prestasi ini menjadi bukti bahwa pendidikan yang kreatif dan berbasis nilai-nilai Katolik dapat membentuk anak-anak yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berkarakter dan beriman. Semoga keberhasilan ini semakin memotivasi TK Santo Markus II untuk terus menjadi sarana berkat dalam pertumbuhan dan perkembangan peserta didiknya. Selamat dan sukses!

Kontributor: Ariani Dewi

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.

Leave A Reply

Your email address will not be published.