
Katolikana.com, Surakarta — Paroki Santo Petrus Purwosari, Surakarta, mengadakan pembekalan bagi Ketua Wilayah, Ketua Lingkungan, dan Ketua Bidang Pelayanan pada Minggu (22/9/2024). Kegiatan ini bertujuan memperkuat kemampuan kepemimpinan, komunikasi, kerja tim, serta pemahaman mengenai pelaksanaan reksa pastoral di lingkungan gereja.
Pembekalan yang diadakan oleh Tim Pelayanan Pengembangan Sumber Daya Manusia Gereja Santo Petrus ini diikuti oleh 58 peserta yang terdiri dari Ketua Wilayah, Ketua Lingkungan, serta Ketua Bidang Pelayanan seperti Liturgi, Pewartaan dan Evangelisasi, Pelayanan Masyarakat, Rumah Tangga, Paguyuban dan Persaudaraan, serta Penelitian dan Pengembangan.

Pembekalan Bertahap dan Terstruktur
Paroki Santo Petrus Purwosari Solo memiliki 51 lingkungan, 12 wilayah, dan 6 bidang pelayanan. Pembekalan berlangsung secara bertahap setiap dua minggu sekali dengan beberapa materi, di antaranya:
- Pelaksanaan Reksa Pastoral di Wilayah dan Lingkungan oleh Romo Albertus Agus Ariestiyanto, MSF.
- Kepemimpinan oleh Gus Minging DS, MBA.
- Keterampilan Komunikasi oleh Dr. Drs. Petrus P Bayu Krisna, M.Si.
- Kerja Sama Tim dan Dinamika Kelompok oleh Dr. Djatmiko Anom H, SH, MH.
- Mengelola Sengketa yang Berkeadilan oleh Pius Triwahyudi, SH, M.Si (opsional).
Pada sesi pembekalan pertama, Romo Albertus Agus Ariestiyanto, MSF, yang juga Kepala Paroki Santo Petrus Purwosari, mengajak peserta untuk mendalami konsep reksa pastoral dan bagaimana melaksanakannya dalam pelayanan umat.
Ia juga menekankan pentingnya memahami Pedoman Pelaksanaan Pelayanan Pastoral Paroki (P5) dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Reksa Pastoral di paroki. Buku panduan tersebut mencakup tata cara pemberian sakramen, prosedurnya, serta langkah-langkah dalam membantu pelayanan sakramental dan ibadat di lingkungan.
Mengasihi dan Menghasilkan Buah
Romo Agus mengingatkan bahwa para pemimpin wilayah, lingkungan, dan bidang pelayanan memiliki tanggung jawab besar untuk mengasihi sesama dan menghasilkan buah melalui pelayanan mereka.
“Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah,” ujar Romo Agus, mengutip Yohanes 15:16-17. Ia menekankan bahwa ketua wilayah dan ketua lingkungan diberi kuasa untuk menjaga, mendampingi, dan mendamaikan umat, serta menjadi berkat bagi sesama.
Keyakinan dalam Pelayanan
Romo Agus mengajak peserta untuk memiliki keyakinan dalam menjalankan tugas pelayanan mereka. Keyakinan adalah kehendak yang kuat yang menggerakkan aktivitas. Kehendak yang kuat mendorong pencapaian tujuan.
Keyakinan ini, menurutnya, dapat dibangun melalui doa, membaca dan merenungkan Kitab Suci, mengikuti Ekaristi, serta melakukan refleksi atas pengalaman emosional yang dialami.
“Ketika kita mengasihi Tuhan, jawaban atas panggilan untuk menggembalakan domba-domba-Nya akan lebih jelas,” katanya.
Mewujudkan Gereja yang Hidup
Robertus Purba Putranto, Wakil II Awam DPPH Paroki St. Petrus Purwosari Solo, mengapresiasi inisiatif pembekalan ini. Ia berharap program ini menjadi energi baru dan memberikan nutrisi dalam pelayanan, sehingga para pemimpin di wilayah dan lingkungan dapat menghidupkan gereja dengan sukacita.
“Mereka tidak akan sendirian, tetapi berjalan bersama dan saling meneguhkan,” ujar Robertus.
Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan para pemimpin gereja di wilayah dan lingkungan dapat semakin siap dalam menjalankan tugas pastoral dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada umat di Paroki Santo Petrus Purwosari Solo. (*)
Penulis: FX Juli Pramana, katekis Paroki Kleco, Surakarta

Katekis di Paroki Kleco, Surakarta