
Katolikana.com—Kongregasi Piccole Operaie del sacro cuore (POSC) atau Kongregasi Suster-Suster Pekerja Sahaja dari Hati Kudus dirintis oleh Sr. Anna Maria Ventura dan P. Erminio m. Rondini Barnabiti pada pesta Maria dikandung tanpa dosa, 8 Desember 1935.
Spiritualitas kongregasi adalah melayani Tuhan melalui pelayanan serta kerasulan yang mereka lakukan.
Karya kerasulan yang menjadi kekhasan pelayanan kongregasi adalah: pendidikan anak-anak usia dini, panti asuhan bagi anak-anak terlantar dari keluarga bermasalah, pastoral parokial, pastoral orang muda, dan pelayanan orang sakit dan jompo.
Perayaan kaul kekal pada hari Minggu 29 Mei 2022 di Trani menandai sebuah masa jeda selama 7-8 tahun akibat tidak adanya calon yang akan berkaul.
Hal ini tidak terlepas dari fenomena sulitnya panggilan untuk hidup sebagai Imam atau religius di Eropa dan Italia khususnya.
Sejak tahun ini kongregasi POSC harus menunggu kurang lebih 7-8 tahun lagi untuk kaul kekal berikutnya.
Dalam pembicaraan dengan para suster ada kekhawatiran akan beratnya tuntutan pelayanan dengan tenaga yang ada. Pada saat yang sama tampak bahwa mereka sangat percaya akan penyelenggaraan Tuhan.
Sama seperti kongregasi suster lain, kongregasi ini pernah mengalami ‘musim kemarau’ dalam panggilan.
Sejak tahun 1935 setiap tahun ada anggota yang mengikrarkan kaul kekal. Namun setelah itu, sejak tahun 1981 tidak ada lagi perayaan kaul kekal.
Kongregasi harus menunggu selama dua puluh tahun. Akhirnya pada 2001 seorang calon suster dari Italia mengikrarkan kaul kekal. Sejak tahun itu pula hadir generasi pertama para calon suster dari Indonesia.
Sebagaimana mereka pernah menunggu selama 20 tahun untuk seorang calon yang akan mengikrarkan kaul kekal pada tahun 2001, demikian pula kali ini mereka akan menungu sekali lagi hingga tahun 2029 atau 2030.
Namun, mereka percaya bahwa kalau Tuhan memerlukan Ia bisa melakukan apa saja melalui siapa saja. Ia bisa membuat mujizat melalui satu orang atau sepuluh orang.
Jumlah memang bukan yang utama. Tapi secara manusiawi tidak dapat disangkal bahwa ada banyak rencana kongregasi yang membutuhkan tenaga para suster.
Untuk itu diperlukan kehadiran para anggota baru kongregasi. Dan saat ini pandangan mata penuh harapan diarahkan ke Indonesia.
Kongregasi para suster POSC termasuk salah satu kongregasi kecil. Saat ini jumlah anggotanya hanya 60 orang, tersebar di Italia, Filipina dan Indonesia.
Dari 60 orang anggota 18 orang berasal dari Indonesia. Di Indonesia mereka sedang merintis karya pelayanan di Keuskupan Maumere, Flores.**

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.