Pentas Seni 2023 SD St. Antonius 1 & 2 Medan: Saya Bangga Menjadi Anak Kreatif Seperti Santo Yosef

SD St. Antonius 1 & 2 Medan SD Terbaik di Sumatera Utara dengan nilai akreditasi 98.

0 424

Katolikana.com—Berbeda dengan pentas seni (Pensi) tahun-tahun sebelumnya yang menampilkan bakat siswa di bidang seni musik dan tari, Pensi 2023 SD St. Antonius 1 & 2 Medan fokus pada dua nilai, yakni: Mengenal Budaya dan Menyelamatkan Lingkungan Hidup.

Pensi terdiri dari lima mata lomba, yaitu:

  • Lomba Mewarnai: 119 orang
  • Fashion Show: 40 orang
  • Modern Dance: 58 orang
  • Daur Ulang: 54 orang
  • King and Queen: 24 orang.

Acara diisi oleh 26 rombongan belajar SD St. Antonius 1 & 2 dan sekolah lain (TK, SD dan SMP) di bawah naungan Yayasan Seri Amal Medan dan digelar di pelataran halaman sekolah SD St. Antonius 1 & 2 Medan, 16-18 Maret 2023.

“Pensi ini dibuat pertama, untuk memotivasi anak didik mau berkarya untuk menyalurkan bakat yang dimiliki sehingga mereka puas dan bangga. Kedua, guru bisa memantau bakat anak yang lebih dominan di ekstra kurikuler. Ketiga, untuk melatih anak tampil di depan publik agar lebih percaya diri lagi,” ujar Kepala Sekolah SD St. Antonius 1 Rudi Simarmata, S.Pd.

Siswa SD St. Antonius 1 & 2 menampilkan tarian tradisional. Foto: Parulian Tinambunan

Profil Pelajar Pancasila

Menurut Kepala Sekolah SD St. Antonius 2 Sr. Franselin Lumbangaol, KSSY, SD St. Antonius 1 & 2 dimiliki oleh Kongregasi para Suster Santo Yosef (KSSY) dengan pelindung Santo Yosef.

Dalam Patris Corde ada 7 keutamaan Santo Yosef  yang diterangkan oleh Bapa Suci Paus Fransiskus. Dari ketujuh keutamaan ini salah satunya adalah Santo Yosef yang kreatif.

“Kita tahu bahwa Yesus lahir di kandang domba yang kotor dan menjijikkan. Sebagai Bapak, Santo Yosef tidak mungkin tega melihat puteranya lahir begitu saja, apalagi yang lahir itu Sang Mesias,” ujar Sr. Franselin.

“Sebagai tukang kayu, Santo Yosef dengan kreativitasnya menyulap kandang domba layaknya hotel berbintang lima, karena yang lahir itu Sang Juru Selamat. Di situlah letak kreatifnya,” tambah Sr. Franselin.

Sr. Franseline Lumbangaol, KSSY  dalam sambutannya menyatakan negara kita hebat membuat Profil Pelajar Pancasila yang di dalamnya adalah peserta didik yang kreatif.

“Kegiatan pensi ini merupakan wujud proyek Profil Pelajar Pancasila. Sekolah kita sudah menerapkan Kurikulum Merdeka. Tahun Ajaran 2023/2024 kita akan menerapkan Kurikulum Merdeka mandiri dan berbagi. Mandiri dengan kurikulum kita lalu kita bagikan kepada siapapun yang kita jumpai. Seperti Santo Yosef yang menjadi teladan bagi orang lain,” ujar Sr. Franselin.

Karnaval Budaya diiringi penampilan Marching Band dari SMP Putri Cahaya Medan. Foto: Parulian Tinambunan

Karnaval dan Lomba

Ketua Panitia Pensi 2023 Predensius F. Sembiring, S.Pd, berharap Pentas Seni 2023 ini membawa kebahagiaan dan keceriaan bagi anak sehingga jiwa kreatif makin tumbuh dan mampu menghadapi tantangan zaman.

Di hari pertama ada kegiatan Karnaval Budaya dengan jarak tempuh empat kilometer diiringi Marching Band dari SMP Putri Cahaya Medan. Peserta mengampanyekan bagaimana melindungi bumi kita #Savetheearth sebagai jargon dalam karnaval itu.

“Kita ingin menyuarakan bahwa kebersihan dan hidup sehat itu sangat penting untuk bumi kita pada saat ini,” ucap Predensius Sembiring.

Di hari kedua, diselenggarakan lima lomba tingkat TK dan SD se-Kota Medan.

  1. Pemilihan King & Queen. Saat karnaval peserta memakai pakaian daur ulang. Setelah karnaval mereka mempertunjukkan dalam fashion show kemudian mempresentasikan apa yang mereka pakai, terbuat dari apa dan mengapa mau memakai pakaian tersebut. King & Queen dimenangkan oleh siswa/siswi dari SD St. Antonius.
  2. Perlombaan daur ulang dari barang bekas diikuti beberapa SD di kota Medan. Terpilih 4 tim sebagai pemenang.
  3. Fashion Show Tingkat TK.
  4. Lomba Mewarnai
  5. Modern Dance. Ada sekitar 26 TK di kota Medan yang ikut berpartisipasi dalam lomba seluruh pesertanya berjumlah lebih kurang 260 orang.

Pada hari pertama dan kedua ditampilkan kreasi dari kelas 1-4. Hari ketiga disemarakkan oleh penampilan kelas 5 dan 6 serta tamu dari sekolah lain, seperti: TK Fajar, TK Ignatius dan SMP Putri Cahaya Medan.

Tak ketinggalan penampilan tari kolosal yang dipersembahkan oleh Siswa SD St. Antonius. Selanjutnya Paduan Suara kecil, drama, pantomim dan lain-lain.

Kolaborasi Guru dan Orang Tua

Predensius mengungkapkan, panitia Pensi 2023 ini adalah gabungan guru dan orang tua.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya Pensi ini mulai dari Yayasan, Sponsor dan Donatur atas bantuan yang diterima. Ucapan terima kasih terutama ditujukan kepada Orang Tua Murid yang telah bergandengan tangan dengan panitia untuk mewujudkan Pensi 2023 ini dengan ide, saran, bantuan moral dan material,” ujar Predensius.

“Rasa terima kasih tak terhingga karena kepada anak didik kami yang meluangkan waktu, tetap penuh semangat dalam berlatih selama ini untuk menampilkan yang terbaik untuk dilihat oleh tamu undangan dan orang tua yang hadir selama tiga hari ini,” tambah Predensius.

Kampanye lingkungan hidup. Foto: Parulian Tinambunan

Apresiasi

Kepala Sekolah SMA Cahaya Medan Liston Sinurat S.Pd mewakili Pengurus Yayasan Seri Amal menuturkan, performance yang ditampilkan selama tiga hari memang membuat decak kagum dan luar biasa.

Liston Sinurat berharap SD St. Antonius 1 & 2 semakin baik di hari esok dan menjadi icon di kota Medan  di tingkat SD.

“Sekolah ini merupakan salah satu SD Terbaik se-Sumatera Utara. Ini adalah yang terbaik dan membawa nama baik Yayasan Seri Amal, baik sekota Medan, se-Sumatera Utara maupun seluruh Indonesia,” ujar Liston Sinurat.

Kepala Sekolah SDN Percobaan Dra. Hj. Paujia Rosmini M.Pd atas nama Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Medan Baru mengucapkan selamat kepada SD St. Antonius 1 & 2 Medan yang telah melaksanakan Pensi yang luar biasa.

“Baru kali ini kami menghadiri Pensi selama tiga hari. Terima kasih kepada orang tua yang juga luar biasa. Tanpa orang tua ini juga tidak bisa berjalan dengan baik. Doa yang terbaik dari kami, semoga SD St. Antonius 1 & 2 tetap yang terbaik untuk Sumatera Utara dan Indonesia,” tandas Paujia Rosmini.

Hal senada juga disampaikan orang tua murid Illyan Chandra Simbolon. Menurutnya, meski ada kekurangan di sana-sini, berkat kerja keras, kekompakan dan kolaborasi antara guru dan orang tua kegiatan ini dapat berjalan dengan baik.

“Kegiatan Pensi ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan apresiasi dan kreativitas anak-anak untuk mengembangkan dan menyalurkan bakat,” ujar Illyan Chandra.

“Semoga pelaksanaan Pensi 2023 ini untuk di tahun-tahun berikutnya akan lebih baik dan bermutu serta bermanfaat bagi anak-anak kita,” tambahnya.

Penonton memadati lokasi pentas seni. Foto: Parulian Tinambunan

Sekolah Terbaik

Menurut Sr. Franselin, SD St. Antonius saat ini adalah sekolah SD terbaik di Sumatera Utara  dengan nilai Akreditasi 98.

SD St. Antonius 1 & 2 secara administrasi dibuat dalam satu tempat namun manajemen di bawah naungan Yayasan Seri Amal Medan.

Walaupun terdapat dua Kepala Sekolah namun memiliki satu kebijakan yang sama. Para guru SD St. Antonius 1 juga bisa mengajar di SD St. Antonius 2.

Beberapa tahun ini di wilayah Medan Baru tumbuh sekolah-sekolah seperti sekolah internasional sehingga terjadi persaingan ketat.

Menurut Kepala Sekolah SD St. Antonius 1, Rudi Simarmata, S.Pd, pensi ini untuk mempromosikan sekolah ke pihak luar bahwa sekolah ini bisa bersaing dengan sekolah lain, meski sekolah ini belum bertaraf internasional tetapi ke depannya menuju ke sana.

“Sekolah ini sudah memberlakukan Kelas Bilingual dari kelas 1-4. Berarti dua tahun lagi kedua sekolah ini sudah bilingual penuh,” kata Rudi Simarmata. (*)

Kontributor Katolikana, tinggal di Paroki St. Maria Ratu Rosari Tanjung Selamat Medan, Keuskupan Agung Medan.

Leave A Reply

Your email address will not be published.