Perayaan Natal Nasional 2024: Bhineka Tunggal Ika dalam Harmoni

Lucky Yusgiantoro: Natal bukan sekadar perayaan, tetapi juga ajakan untuk membawa perubahan nyata bagi bangsa dan negara.

0 435

Katolikana.com – Perayaan Natal Nasional 2024 menjadi momen penuh makna yang menguatkan keberagaman dan persatuan bangsa. Dengan tema “Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem,” perayaan ini mengajak masyarakat Indonesia untuk meresapi makna cinta kasih, kesederhanaan, dan kebersamaan, serta membangun semangat baru di tengah kehidupan berbangsa.

Ketua Umum Panitia Natal Nasional 2024, Thomas Djiwandono, dalam sambutannya menekankan pentingnya merawat nilai-nilai kebersamaan dalam keberagaman.

“Melalui perayaan ini, kami ingin menyampaikan pesan cinta kasih yang universal dan menginspirasi seluruh masyarakat tanpa memandang latar belakang,” ujarnya di sela-sela acara pada 28 Desember di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta.

Acara ini dihadiri Presiden RI Prabowo Subianto dan jajaran Kabinet Merah Putih. Kehadiran para pimpinan lembaga legislatif, yudikatif, duta besar, dan rohaniawan lintas iman turut menggambarkan keberagaman Indonesia.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menegaskan makna Bhineka Tunggal Ika sebagai fondasi bangsa. “Natal kali ini adalah bukti nyata bahwa keberagaman adalah kekuatan kita. Mari bersama-sama melangkah menuju masa depan yang lebih baik dengan semangat cinta kasih,” katanya yang disambut antusias oleh ribuan umat yang hadir.

Suasana perayaan Natal Nasional 2024. Foto: Panitia Natal Nasional 2024

Pesan Iman dan Kebangsaan
Ibadah Oikoumene yang mengawali perayaan dipimpin oleh Pendeta Jacklevyn Manuputty, Ketua Umum PGI, dengan unsur-unsur liturgi yang mencerminkan kekhidmatan khas Katolik.

Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, dalam sambutannya mengingatkan pesan legendaris Uskup Soegijapranata: “100 persen Katolik, 100 persen Indonesia,” yang menegaskan harmoni antara iman dan cinta Tanah Air.

Tidak hanya bersifat seremonial, semangat Natal 2024 diwujudkan dalam berbagai kegiatan sosial, mulai dari pemberian bantuan kepada masyarakat kurang mampu hingga inisiatif pelestarian lingkungan.

Ketua Pelaksana Natal Nasional, Lucky Yusgiantoro, menekankan bahwa semangat ini harus terus hidup. “Natal bukan sekadar perayaan, tetapi juga ajakan untuk membawa perubahan nyata bagi bangsa dan negara,” tuturnya.

Beragam seni budaya Nusantara, seperti tari-tarian dan musik daerah, turut menyemarakkan perayaan ini, mencerminkan harmoni dalam keberagaman. Siaran langsung melalui platform digital menjangkau masyarakat di seluruh penjuru negeri, memperluas semangat kebersamaan dan cinta kasih.

Perayaan Natal Nasional 2024 menjadi momen penuh makna yang menguatkan keberagaman dan persatuan bangsa. Foto: Panitia Natal Nasional 2024

Sekretaris Umum Panitia YB Susilo Wibowo memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat. “Kebersamaan ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus menjaga nilai-nilai persatuan dan keberlanjutan,” ujarnya.

Semangat Natal kali ini menjadi cerminan nyata bahwa keberagaman adalah kekayaan bangsa yang harus dirawat. Perayaan ini tidak hanya mengingatkan kita pada nilai-nilai cinta kasih, kebersamaan, dan keberlanjutan, tetapi juga menginspirasi langkah-langkah baru menuju Indonesia yang lebih inklusif dan harmonis di tahun mendatang.

Selamat Natal 2024! Semoga semangat cinta kasih menaungi kita semua. (*)

Kontributor: Nick Irwan

 

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.

Leave A Reply

Your email address will not be published.