Paus Fransiskus Sahkan Raphael Tatthil sebagai Pemimpin Gereja Katolik Siro-Malabar

Uskup Raphael Thattil resmi menggantikan Uskup George Kardinal Alencherry sebagai Kepala Gereja Katolik Siro-Malabar.

0 73

Katolikana.com—Paus Fransiskus telah memberikan pengukuhan atas terpilihnya Mar Raphael Thattil, Uskup Shamshabad, sebagai Uskup Agung Mayor Ernakulam-Angamaly (India) dan “Bapak dan Kepala Gereja sui iuris tercinta ini.”

Gereja sui iuris (bahasa Latin – secara harfiah berarti “memiliki hukum sendiri”) adalah komunitas iman Kristiani, yang disatukan oleh suatu hierarki menurut norma hukum dan yang secara tegas atau diam-diam diakui sebagai sui iuris oleh otoritas tertinggi Gereja.

Mar Raphael Thattil dipilih oleh Sinode Para Uskup Gereja Siro-Malabar, yang berkumpul di Gunung Santo Thomas di India untuk pemilihan tersebut. Paus Fransiskus kemudian memberikan pengukuhannya atas pemilihan tersebut sesuai dengan Kanon 153 dari Kode Kanon Gereja-gereja Timur (Codex Canonum Ecclesiarum Orientalium/CCEO).

Gereja sui iuris memiliki warisan, budaya, dan sejarah liturgi dan teologis, spiritual, dan disiplin mereka sendiri. Gereja-gereja tersebut mempunyai otonomi tetapi tetap bersatu dengan—dan di bawah otoritas tertinggi—Uskup Roma.

 

Doa untuk Gereja Siro-Malabar

Dalam suratnya untuk mengesahkan pemilihan Mar Raphael, Paus Fransiskus menulis, “Ketahuilah bahwa saya dengan rela mengabulkan konfirmasi yang Anda minta dan mengungkapkan harapan baik persaudaraan saya dalam Yesus Kristus, Tuhan dan Allah kita.”

Bapa Suci selanjutnya mendorong Mar Raphael untuk mengikuti teladan pendahulunya dalam “pelayanan pastoral yang murah hati dan bermanfaat kepada kawanan yang kini dipercayakan kepadanya.” Bapa Suci juga berpesan “untuk mengingat orang miskin dan mereka yang paling membutuhkan.”

Paus melanjutkan dengan doa agar “Roh Kudus memupuk kesatuan, kesetiaan, dan misi Gereja Siro-Malabar, sehingga dapat tumbuh dan berkembang di bawah bimbingan Mar Raphael.”

Bersamaan dengan konfirmasi kepausan atas terpilihnya Mar Raphael, Vatikan menyatakan bahwa Mar Bosco Puthur akan terus menjabat sebagai Administrator Apostolik Eparki Agung Ernakulam-Angamaly ad nutum Sanctae Sedis (atas kebijaksanaan Takhta Suci) hingga ada ketentuan lebih lanjut. .

 

Riwayat Hidup Mar Raphael Thattil

Mar Raphael Thattil lahir pada tanggal 21 April 1956, di Thrissur, India. Setelah mengikuti seminari di Vadavathoor, ia memperoleh gelar Doktor Hukum Kanonik Timur dari Institut Kepausan Oriental di Roma. Dia fasih berbahasa Malayalam dan Inggris serta menguasai Bahasa Italia dan Jerman.

Ia ditahbiskan menjadi imam pada tanggal 21 Desember 1980, dan pernah menduduki posisi sebagai Asisten Vikaris di Aranattukara (1981); Prefek Seminari Menengah (1982); Wakil Kanselir Kuria Eparki (1988); Wakil Rektor Seminari Menengah (1991); dan Direktur Pusat Liturgi Kateketik Alkitab Keuskupan (1992‑1995).

Setelah itu, Mar Raphael mengemban tugas sebagai kanselir dan hakim eparki (1995‑2000) dan Rektor pertama Seminari Mary Matha (1998‑2007)–di mana ia memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan Seminari Tinggi; dan Protosyncellus dari Eparki Agung Thrissur (2007-2010).

Ia kemudian terpilih sebagai Uskup Auksilier Thrissur oleh Sinode Para Uskup Gereja Siro-Malabar pada 18 Januari 2010, dan menerima pentahbisan uskup pada 10 April 2010. Pada 23 Desember 2013, Paus Fransiskus mengangkatnya sebagai Visitor Apostolik bagi umat Gereja Siro-Malabar yang bertempat tinggal di India di luar wilayah yang semestinya.

Pada 10 Oktober 2017, bersamaan dengan pendirian Eparki Shamshabad yang baru, ia diangkat menjadi uskup pertama di eparki tersebut.

Pada tanggal 9 Januari 2024, ia terpilih menjadi Uskup Agung Utama Gereja Katolik sui iuris Siro-Malabar, dan Paus Fransiskus mengukuhkan hasil pemilihan sinode tersebut pada hari yang sama.

 

Sumber: Vatican News

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.

Leave A Reply

Your email address will not be published.