Wanita Katolik RI DPC St. Yosep Tanjung Enim Kunjungi Seminari St. Paulus Palembang

Kehadiran ibu-ibu Wanita Katolik RI St. Yosep Tanjung Enim ini membawa sukacita tersendiri bagi seminaris.

0 108

Katolikana.com—Kunjungan ibu-ibu WKRI Paroki Tanjung Enim ini merupakan sebuah berkat bagi komunitas seminari. Bagi para seminaris perjumpaan ini membawa sukacita yang mengobati rasa rindu mereka pada orang tua.

Mereka mengalami sapaan, dukungan, cinta, dan perhatian dari orang tua yang hadir melalui sosok bapak dan ibu sekalian. Semoga para seminaris semakin bersemangat, tekun dan setia dalam panggilannya menjadi calon imam.

Hal ini disampaikan oleh Rektor Seminari Menengah St. Paulus Palembang Romo Titus Waris Widodo SCJ saat menerima kunjungan 21 orang ibu-ibu anggota WKRI DPC Paroki St. Yosep Pekerja Tanjung Enim, Kamis (8/2/2024).

Kegiatan yang dipusatkan di Kapel Utama Seminari ini dimeriahkan dengan penampilan seminaris yang diwakili oleh kelompok Mini Orkestra dan Kolintang.

Fransiska Mayang Ikasari mewakili Wanita Katolik RI DPC St. Yosep Pekerja Tanjung Enim menyampaikan apresiasinya atas perjumpaan yang penuh sukacita dan persaudaraan ini.

“Kami bangga dengan para seminaris, semoga para seminaris semakin mantap dalam belajar dan tidak ada kendala dalam prosesnya. Kami sangat berharap para seminaris ini mampu mewujudkan impiannya dan dengan sungguh menjawab panggilan Tuhan,” ungkapnya. 

Agenda Rutin

Fransiska menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program rutin WKRI Paroki St. Yosep Tanjung Enim.

“Kami merasa sangat senang. Semua merasa bersemangat dan antusias untuk mengikuti kegiatan kunjungan ini. Semoga kehadiran kami menjadi tanda bahwa umat sangat mendukung pilihan para seminaris untuk menjawab panggilan Tuhan menjadi calon imam,” tambahnya.

Pengurus Dewan Pastoral Paroki (DPP) Paroki St. Yosep Pekerja Tanjung Enim Sismawan mengungkapkan kegiatan kunjungan ini merupakan kolaborasi antara DPP dan WKRI.

“Kami datang karena ada kerinduan dari kami untuk bisa berjumpa, menyapa dan mendukung adik-adik seminaris. Kami berdoa semoga para seminaris setia dan bersemangat dalam menjalani pembinaan untuk menjadi imam,” ujar Sismawan.

“Ketika mendengarkan lagu dan alunan musik ini saya begitu tersentuh. Saya juga melihat ada banyak ibu-ibu yang matanya berbinar menghayati lagu yang dimainkan,” tambahnya.

Romo Titus SCJ menyerahkan Buku Kenangan 75 tahun seminari, Per Aspera ad Astra. Foto: Istimewa

Sapaan yang Membahagiakan

Kehadiran ibu-ibu Wanita Katolik RI St. Yosep Tanjung Enim ini membawa sukacita tersendiri bagi kami para seminaris.

“Kedatangan mereka ke rumah formasio ini memberikan kesan yang begitu hangat, mereka seperti orang tua kami. Kami disapa dan diteguhkan. Semoga kami tambah bersemangat menjalani pembinaan sebagai calon imam,” ungkap Nigel Prayoga, seminaris kelas Rhetorica A.

“Seperti Bunda Maria yang setia mendampingi Yesus hingga wafat di salib, kami para seminaris pun berharap agar ibu-ibu WKRI senantiasa membawa, mendampingi, dan mendukung lewat doa-doa agar kami teguh dan setia dalam menjalani formasio di seminari,” ujar Aloysius Raditya, siswa kelas Poesis.

Dalam kesempatan itu WKRI dan DPP secara simbolis menyerahkan sumbangan untuk seminari yang diterima oleh Romo Titus Waris Widodo SCJ.

Sebagai ungkapan sukacita, Romo Titus SCJ membagikan Buku Kenangan 75 tahun seminari, Per Aspera ad Astra. 

Perjumpaan itu diakhiri dengan makan siang bersama di ruang makan seminaris. Aneka menu yang telah tersaji dengan penuh sukacita dinikmati dalam suasana penuh keakraban. (*)

Kontributor: Emmanuel Dwi Eki, Seminaris Kelas Rhetorica A Seminari Santo Paulus Palembang

Katolikana.com adalah media berita online independen, terbuka, dan berintegritas, menyajikan berita, informasi, dan data secara khusus seputar Gereja Katolik di Indonesia dan dunia.

Leave A Reply

Your email address will not be published.